Manokwari (ANTARA) - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan memprediksikan beberapa tahun ke depan Kabupaten Pegunungan Arfak akan menjadi daerah maju seperti daerah lain.
"Pegunungan Arfak ini punya potensi pariwisata, potensi pertanian juga. Kalau dua sektor digenjot, beberapa tahun ke depan pasti bisa setara bahkan lebih maju dari daerah lain," ucap Gubernur di Manokwari, Sabtu.
Menurut gubernur kendala utama yang dialami kabupaten tersebut saat ini infrastruktur transportasi. Pemerintah baik kabupaten, provinsi maupun pusat terus memberikan perhatian pada bidang tersebut.
"Terutama jalan dan jembatan, kalau ini sudah teratasi arus transportasi ke Pegunungan Arfak akan lancar. Untuk Pegunungan Arfak infrastruktur jalan dan jembatan merupakan kebutuhan mendesak," ucap Dominggus lagi.
Dia juga berharap pembangunan sumber daya manusia (SDM) di daerah tersebut terus ditingkatkan. Masyarakat lokal diharapkan mampu mengelola seluruh potensi sumber daya alam di daerah itu.
Kepala Suku Besar Arfak ini pun menekankan masyarakat tidak menjual tanah yang dimiliki. Hal itu sebagai aset untuk investasi jangka panjang.
"Tanah yang ada itu dijaga untuk investasi karena banyak yang bisa dilakukan kalau transportasi sudah lancar. Bisa untuk bangun usaha, apalagi kalau nanti sektor pariwisata sudah terbuka," katanya lagi.
Dominggus menambahkan saat ini Pemprov Papua Barat sedang mendorong kabupaten itu menjadi sentra kopi. Pengembangan terus dilakukan dan ratusan hektare lahan sudah ditanami bibit kopi sejak beberapa tahun lalu.
"Kopi Arabika Arfak itu sudah ada sejak dulu dan kini sudah mendapat sertifikat indikator geografis dari Kementerian Hukum dan HAM," katanya lagi.**
Berita Terkait
Kanwil DJP Papua: Hingga April pelapor SPT 2023 capai 279.000 WP
Selasa, 7 Mei 2024 16:24
Masyarakat adat: 1 Mei 1963 awal mula pembangunan Tanah Papua
Kamis, 2 Mei 2024 10:45
Keluarga Marthen Indey: Upacara 1 Mei penghargaan untuk pahlawan Papua
Rabu, 1 Mei 2024 10:31
Raker LLDIKTI XIV sebut 13.760 mahasiswa Papua terima beasiswa pendidikan
Senin, 22 April 2024 18:23
Pemkab Jayapura-Pemprov Jabar kerja sama pelayanan digital pegawai
Minggu, 31 Maret 2024 10:46
PLN beri penerangan 177 pelanggan di Papua dan Papua Barat
Kamis, 14 Maret 2024 12:29
Pemkab Jayapura tetapkan 25 kampung prioritas penanganan stunting 2024
Rabu, 28 Februari 2024 16:20
Bulog: Baru 24 persen beras bantuan pangan tersalurkan di Papua
Jumat, 23 Februari 2024 2:51