Satgas Yonif 125/Si'mbisa bangun rumah layak huni warga kampung Toray di perbatasan

Merauke (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Si’mbisa bersama warga bergotong-royong membantu pembangunan rumah layak huni di Kampung Toray, Distrik Sota, Kabupaten Merauke.

Dansatgas Yonif 125/Si'mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam keterangan diterima ANTARA di Kabupaten Merauke, Minggu dini hari mengatakan, sasaran kegiatan gotong-royong kali ini adalah membantu pembangunan rumah layak huni milik masyarakat kampung perbatasan Kornelis Baywalter.

"Lima orang personel Satgas dari Pos Toray dipimpin Serda Frans Eliezer Theopilus Tarigan bahu-membahu bersama warga membantu pembangunan rumah layak huni tersebut," ujarnya.

Diakui Letkol Anjuanda Pardosi, selain menjaga wilayah perbatasan RI-PNG tetap kondusif, Satgas Yonif 125/Si’mbisa yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW juga gencar melaksanakan tugas dan fungsi pembinaan teritorial di berbagai bidang untuk meningkatkan kesejahteraan warga.

"Personel Satgas selalu siap untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat dengan terjun langsung, melalui kegiatan seperti ini juga diharapkan bisa meningkatkan semangat kebersamaan dan kekompakan antara Satgas dengan warga perbatasan,"ungkapnya.

Di tempat terpisah, Danpos Toray Letda Inf Bambang Suprapto mengatakan, pembangunan rumah layak huni ini merupakan bantuan dari pemerintah untuk warga yang kurang mampu.

"Semoga kehadiran Satgas dalam kerja bakti ini dapat membantu mempercepat pembangunan rumah bapak Kornelis Baywalter, sehingga impiannya bersama keluarga untuk memiliki rumah layak huni segera terkabul," harapnya.

Sementara itu, warga di perbatasan Kornelis Baywalter (52) mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 125/Si’mbisa khususnya Pos Toray yang turut membantu pembangunan rumah miliknya.

"Kami sekeluarga sangat senang dan berterima kasih atas bantuan dan keikhlasan bapak-bapak Satgas. Semoga kebaikan bapak sekalian mendapatkan imbalan dari Yang Maha Kuasa," ujarnya.