Jayapura (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Asmat mengharapkan adanya bantuan baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten sekitarnya karena stok bahan foging dan abate telah menipis.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Asmat, Darsono, Survaillans Darsono di Jayapura, Minggu (24/7) mengatakan kini sebaran kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Asmat bertambah menjadi 70 kasus per 21 Juli 2022.
"Jumlah tersebut mengalami peningkatan, sejak per 13 Juli yang mana tercatat sebanyak 52 kasus DBD," katanya
Menurut Darsono, adanya kelangkaan bahan foging tersisa hanya 1 liter. Sebelumnya, pihaknya mendapatkan pinjaman dari Kabupaten Merauke sebanyak 10 liter dan Mimika 10 liter.
“Kami juga mendapat bantuan bahan foging dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua, hanya bahan itu belum tiba di Asmat lantaran tidak bisa menggunakan pesawat komersial harus menggunakan Hercules,” ujarnya.
Dia menjelaskan sebelumnya juga ada bantuan abate sebanyak 300 botol dari Dinas Kesehatan Provinsi namun kini semua sudah menipis
"Meski begitu kami terus melakukan upaya-upaya pencegahan DBD, seperti penyuluhan kepada warga, melakukan penyelidikan epidemologi dengan mendatangi rumah dan mengecek tempat penampungan air," katanya.