Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Keluarga Berencana (DP2AKB),, mengajak orang tua di berbagai kampung/desa untuk mencegah terjadinya kasus kekerasan pada anak-anak di kampung.
"DP2AKB menggandeng kejaksaan dan kepolisian melakukan sosialisasi pencegahan kekerasan anak di Kampung Yembipioper Distrik Swandiwe," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Biak Numfor Yohana Naap di Biak, Jumat.
Yohana mengatakan, perlindungan anak dari segala bentuk kekerasan harus menjadi perhatian para orang tua.
Ia mengatakan, anak merupakan generasi emas penerus suatu keluarga sehingga orang tua tidak boleh melakukan kekerasan kepada anak-anak karena dapat mempengaruhi psikologis tumbuh kembang bersangkutan.
Diakui Yohana, berdasarkan data kasus kekerasan terhadap anak pada tahun 2022 sebanyak 22 kasus dan untuk periode Januari-Mei tercatat lima kasus.
"Kami berharap tahun ini jumlah kasus kekerasan terhadap anak di kabupaten Biak Numfor menurun, sehingga terus digencarkan sosialisasi kepada orang tua di sejumlah kampung," harap Kepala DP2AKB Yohana Naap.
Selain kekerasan anak, lanjut Yohana, pihak DP2AKB juga melakukan penanganan terhadap anak-anak korban lem Aibon yang jumlahnya cukup tinggi berkisar 75 orang.
Diakui Yohana, masalah anak korban lem Aibon harus ditangani serius sebab dapat merusak kesehatan tubuh maupun masa depan generasi emas Biak Numfor.
Pihak DP2AKB Biak Numfor, menurut Yohana, sudah berkoordinasi dengan komunitas lembaga keagamaan untuk menangani anak-anak korban lem Aibon di daerah ini.
"Ya, ini harus mendapat perhatian pihak berwenang untuk menyelamatkan masa depan generasi muda orang asli Papua," ujar Yohana Naap.
Berita Terkait
Pemkab Biak Numfor tingkatkan partisipasi politik perempuan Papua
Selasa, 6 Juni 2023 13:46
DP2AKB sebut Duta GenRe Biak menciptakan generasi muda bebas narkoba
Senin, 5 Juni 2023 12:38
DP2AKB Biak alokasi anggaran Rp6 miliar cegah stunting anak-KB
Kamis, 1 Juni 2023 9:06
DP2AKB Biak gandeng Disdukcapil data hak pemilih pemula perempuan
Sabtu, 27 Mei 2023 19:41
DP2AKB Biak terapkan laporan kekerasan perempuan dan anak secara online
Sabtu, 27 Mei 2023 18:22
Disdikbud Biak sediakan pelayanan laporan kekerasan anak "Sagu Papeda"
Kamis, 12 Desember 2024 19:42
KPAD Papua mencatat 104 kasus kekerasan anak
Sabtu, 7 Desember 2024 2:26
DP3A Jayapura anggarkan Rp2,3 miliar cegah kekerasan perempuan dan anak
Sabtu, 30 November 2024 11:13