Jayapura (ANTARA) - Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun melepas 399 orang penerima beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) yang akan mengikuti pendidikan pada 52 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
"Pesan saya kepada 399 orang penerima beasiswa Adik untuk menjaga nama baik Papua, berilah kesan baik di mana pun berada serta hiduplah sesuai aturan pada setiap daerah," katanya disela-sela pelepasan di Kota Jayapura, Papua, Rabu.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua Chistian Sohilait mengatakan sebanyak 399 orang penerimaan beasiswa Adik tersebut berasal dari sembilan kabupaten dan satu kota.
“Di mana 399 orang penerima beasiswa tersebut terdiri 140 orang yang bukan Orang Asli Papua (Non OAP) namun lahir besar Papua sedangkan 259 orang OAP,” katanya.
Menurut Chistian, pelepasan 399 orang penerima beasiswa Adik ini merupakan tahun pertama DPPAD setelah pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).
“Sehingga diharapkan penerima beasiswa bisa lebih fokus lagi belajar dan membawa nama baik Papua,” ujarnya.
Dia menjelaskan, untuk mekanisme perekrutan beasiswa Adik ini murni berdasarkan hasil nilai di sekolah sehingga tidak ada sama sekali intervensi dari dinas Pendidikan baik di Kabupaten, Kota maupun Provinsi.
“Melalui program beasiswa Adik ini ditargetkan akan mampu memberikan Pendidikan yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan percepatan pembangunan Sumber Daya Manusia yang unggul di Papua,” katanya lagi.
Dia menambahkan berdasarkan data DPPAD beasiswa afirmasi Adik dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah berjalan dari 2012 hingga saat ini dengan total alumni sebanyak 10.267 anak Papua. Dan kini rata-rata sudah merasakan manfaat dari program Adik tersebut.