Jayapura (ANTARA) - Kapolres Puncak Jaya AKBP Ahmad Fauzan mengatakan anggota TNI-Polri dikerahkan untuk mengevakuasi jenazah Syafaruddin (40), tukang ojek di Wanwi, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah yang diduga dibunuh orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu.
Evakuasi dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan ditemukannya jenazah yang diduga tukang ojek yang sejak Jumat (11/7) tidak kembali itu.
Sebelum menuju TKP dilakukan apel konsolidasi dipimpin Wakapolres Puncak Jaya AKP Misken Darius untuk mengevakuasi korban yang dilaporkan berada di dalam jurang.
"Untuk mencapai TKP personel harus berjalan kaki karena berada di atas gunung," kata AKBP Ahmad Fauzan.
Dengan bantuan masyarakat, jenazah berhasil dievakuasi dari TKP dan langsung membawa ke RSUD Mulia.
"Sepeda motor dan telepon seluler milik korban tidak ditemukan di sekitar TKP dan dijadwalkan Minggu (13/7) akan dibawa ke kampung halamannya di Makassar," kata Kapolres.
Ketika ditanya siapa pelaku penganiayaan hingga menewaskan Syafaruddin, Kapolres Puncak Jaya mengaku belum bisa memastikan.
"Anggota masih melakukan penyelidikan dan berharap segera diketahui pelakunya serta ditangkap agar dapat menjalani proses hukum," ujarnya.