Jayapura (ANTARA) - Kapolres Nduga AKBP Alfredo Rumbiak mengatakan pemakaman Bupati Nduga Dinar Kelnea, di Kenyam, Provinsi papua Pegunungan, Kamis (17/7) berlangsung lancar dan aman.
"Puji Tuhan, selama prosesi pemakaman situasi keamanan di Kenyam relatif kondusif," kata Kapolres Nduga AKBP Alfredo Rumbiak di Kenyam, Kamis.
Dihubungi dari Jayapura, Kapolres mengatakan prosesi pemakaman yang dipimpin Wakil Gubernur Papua Tengah Ones Pahabol berlangsung dengan lancar diiringi Isak tangis masyarakat yang menghadiri pemakaman tersebut.
Jenazah Bupati Nduga Dinas Kelnea dimakamkan di halaman rumah pribadi di Kenyam itu ditandai penyerahan bendera Merah Putih kepada istri almarhum Dinar Kelnea.
Personel TNI-Polri tetap bersiaga guna memastikan situasi keamanan selama prosesi pemakaman kondusif.
"Hingga saat ini wilayah hukum Polres Nduga khususnya Kenyam yang merupakan ibu kota kabupaten relatif aman," kata Alfredo Rumbiak.
Bupati Dinar Kelnea meninggal di rumah pribadinya di Koya, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Senin (14/7) dan jenazahnya dievakuasi ke Kenyam, Rabu (16/7).
Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan merupakan salah satu daerah yang rawan terhadap gangguan keamanan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).