Wamena (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Yonif 521/DY memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari dari hasil pangan warga pendalaman Papua khususnya di Distrik Kelila, Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan.
Satgas TNI tidak hanya bertugas menjaga kedaulatan negara, tetapi juga mendukung peningkatan ekonomi warga pedalaman Papua dengan membeli hasil bumi yang dijual di pasar tradisional.
Dansatgas Yonif 521/DY Letkol Inf Rahadyan Surya Murdata dalam keterangan tertulis di Wamena, Sabtu mengatakan pihaknya untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari membeli berbagai sayur mayur dari warga di daerah penugasan.
“Pasar tradisional menawarkan berbagai jenis pangan segar langsung dari petani dan berkesempatan mendukung ekonomi lokal dan mendapatkan pilihan terbaik aneka hasil bumi segar dari petani di Distrik Kelila, Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan,” katanya.
Menurut dia, dengan membeli hasil bumi warga di daerah penugasan maka membantu perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan warga setempat.
"Kegiatan ini kami sadari sangat membantu mengangkat perekonomian warga, kita juga terbantu dalam pemenuhan bahan makanan untuk dikonsumsi setiap harinya," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan berbelanja di pasar tradisional, secara langsung membantu pedagang kecil dan produsen lokal, serta turut berkontribusi pada perputaran ekonomi warga setempat.
“Melalui kegiatan ini juga diharapkan terjadi komunikasi yang baik antara prajurit TNI dan warga serta memberikan bantuan nyata bagi warga yang hidup dalam kondisi ekonomi terbatas. Dan berkontribusi pada upaya pembangunan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi masyarakat di wilayah pedalaman Papua,” katanya.
Sementara itu salah satu penjual di pasar tradisional Distrik Kelila, Mamberamo Tengah Mama Yani merasa sangat senang terbantu. Dia berharap semoga hasil kebun ke depannya akan bertambah lebih baik sehingga meningkatkan pendapatannya.

