Timika (Antara Papua) - Potensi perikanan dan hasil-hasil laut lainnya di Kabupaten Mimika, Papua, cukup besar namun hingga kini belum dapat diolah secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan warga setempat.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mimika Ignatius Edy Santoso di Timika, Rabu, mengatakan Mimika memiliki wilayah perairan yang sangat luas di selatan Papua dengan panjang garis pantai mencapai 340 kilometer.
Dengan luas laut dan panjang garis pantai seluas itu, potensi lestari sumber daya kelautan dan perikanan di Mimika diperkirakan mencapai 274,347 juta ton per tahun.
"Kita mengakui bahwa potensi sumber daya hayati dan non hayati maupun jasa lingkungan kelautan sampai saat ini belum tergali secara optimal untuk mendukung pembangunan ekonomi di Kabupaten Mimika," kata Ignatius.
Ia meminta warga nelayan lokal memanfaatkan semaksimal mungkin potensi perikanan yang kaya di wilayah pesisir Mimika untuk dapat menumbuhkan kemandirian ekonomi masyarakat.
Apalagi saat ini Pemerintah Pusat belum mencabut kebijakan moratorium kapal eks asing sehingga diharapkan hasil tangkap nelayan lokal semakin meningkat.
Sebelum adanya kebijakan moratorium bagi eks kapal asing, terdapat satu perusahaan perikanan yang beroperasi di Mimika yaitu PT Minatama Mutiara. Perusahaan itu mengoperasikan 47 kapal penangkap ikan eks asing di perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Laut Arafura.
Salah satu upaya Pemkab Mimika untuk memaksimalkan pemanfaatan potensi perikanan dan kelautan setempat yaitu dengan mengaktifkan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di kawasan Pelabuhan Paumako, Distrik Mimika Timur.
PPI Paumako yang baru diresmikan oleh Bupati Mimika Eltinus Omaleng pada Senin (23/11) diharapkan dapat menampung dan memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan, termasuk warga nelayan lokal yang tersebar di kampung-kampung pesisir Mimika.
Kawasan PPI Paumako dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti fasilitas pendaratan ikan, pabrik es, tempat penampungan, pengolahan, sarana air bersih, listrik dan fasilitas penunjang lainnya.
Bupati Mimika Eltinus Omaleng mengatakan PPI Paumako merupakan basis utama kegiatan industri perikanan di Mimika. Kawasan PPI Paumako, katanya, merupakan salah satu bagian dari rencana kawasan industri perikanan Paumako seluas 65 hektare. Kawasan itu juga masuk dalam rencana induk pelabuhan perikanan nasional. (*)
Berita Terkait
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17
DP3AKB Kota Jayapura sebut kasus KDRT turun setiap tahun
Jumat, 26 April 2024 15:13