Jayapura (Antara Papua) - Kepala Pegadaian Cabang Jayapura Yohanes Narahawarin mengaku menyediakan dana sebesar Rp10 miliar untuk mengantisipasi lonjakan pinjaman dari warga, memasuki bulan suci Ramadhan dan Lebaran 1437 Hijriah.
"Biasanya kalau jelang Ramadhan banyak masyarakat yang gadai, banyak juga membayar tebusan," kata Yohanes di Jayapura, Sabtu.
Pegadaian Jayapura, kata Yohanes, menerima barang titipan berupa perhiasan bahkan kendaraan milik warga Jayapura, dan peluang itu terbuka bagi mereka yang berencana melakukan mudik hari raya serta membutuhkan pinjaman uang.
"Harga bervariasi, paling minimal Rp20 ribu per bulan jika nilai barang tersebut di bawah 50 gram," ujarnya.
Ia menjamin proses transaksi di Pegadaian itu paling mudah dan tidak merepotkan, sehingga jika ada warga yang hendak berinvestasi bisa langsung datang ke sana dan mendapatkan pelayanan terbaik yang diberikan.
"Nasabah yang memiliki uang lebih bisa berinvestasi dalam bentuk tabungan emas, beli cash dan angsuran bulanan dengan DP 20 persen per bulan," katanya.
Sistem pembayaran yang diguanakan, kata dia, dalam bentuk non tunai dan tunai, langsung dengan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI, BNI serta Bank Mandiri sehingga memudahkan warga melakukan transaksi dimana pun dan kapan pun. (*)
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17