Timika (Antara Papua) - Puncak arus balik Lebaran di Bandara Mozes Kilangin Timika, Provinsi Papua, diprediksi mengalami peningkatan pada H+14 atau dua pekan setelah Lebaran tahun ini.
Kepala Bandara Mozes Kilangin Timika, Subagiyo Hadidjan di Timika, Jumat mengatakan arus mudik lebaran di bandara Timika sejak H+1 hingga H+5 ini terpantau normal.
Kepadatan penumpang juga belum terlihat malah penumpang yang tiba di bandara Timika sama seperti hari-hari biasa. "Tidak ada lonjakan yang berarti. Kepadatan penumpang terpantau sama seperti hari-hari biasa," ucapnya.
Ia mengatakan peningkatan penumpang yang diprediksi pada dua pekan akan datang atau H+14 dipengaruhi juga oleh berakhirnya liburan sekolah. Pemudik dan masyarakat lain yang kemungkin pergi berlibur di luar Timika pasti akan kembali pada pekan-pekan depan.
Kendati diprediksi akan terjadi lonjakan penumpang pada arus balik namun Subagiyo mengatakan bahwa hingga kini belum ada permintaan dari operator maskapai Garuda dan Sriwijaya untuk menambah penerbangan ke bandara Mozes Kilangin Timika.
"Kami tetap mengantisipasi jika ada permintaan penambahan penerbangan ke Timika khususnya dari luar Papua oleh Garuda dan Sriwijaya. Saat ini belum ada," ujarnya.
Selain itu menurutnya sebagian pemudik juga diprediksi akan menggunakan kapal laut seperti pemudik dari wilayah Maluku mengingat perhubungan laut melalui kapal laut PELNI berjalan lancar.(*)
Berita Terkait
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17
DP3AKB Kota Jayapura sebut kasus KDRT turun setiap tahun
Jumat, 26 April 2024 15:13