Jayapura (Antara Papua) - Aparat kepolisian tengah menyelidiki kasus kematian seorang pejalan kaki yang diduga korban tabrak lari di pertigaan Jalan Arso Swakarsa, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, pada Minggu dini hari sekitar pukul 04.30 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, mengatakan pejalan kaki yang tewas diketahui bernama Elias Neuyager (19) dengan alamat Arso Kota, yang mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Berdasarkan laporan, korban mengalami kepala pecah, perut sebelah kanan robek, perut sebelah kiri lecet, bagian pantat robek dan mata kaki kiri lecet," katanya.
Peristiwa tersebut, kata Kamal, diketahui setelah saksi M. Hatta hendak pulang dari Arso Kota menuju rumahnya di Arso 7, namun sebelum pertigaan Jalan Arso Swakarsa melihat ada korban yang tergeletak di pinggir jalan, di jalur sebelah kanan.
"Saksi sempat berhenti di halte dekat TKP, untuk menghubungi petugas kepolisian tapi karena sinyal telepon kurang bagus sehingga berpindah ke Kampung Pisang tepatnya di Arso Swakarsa dan Arso 2," katanya.
Setelah menghubungi petugas kepolisian, saksi kemudian kembali ke TKP (tempat kejadian perkara) yang juga searah jalan menuju Mapolres Keerom, namun ketika sampai di lokasi, korban telah berpindah tempat, tepatnya di depan halte.
"Saksi langsung menuju ke Mapolres Keerom guna memastikan agar korban bisa mendapatkan penanganan lebih lanjut," katanya. (*)
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17