Biak (ANTARA) - Dewan Pengurus Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kabupaten Supiori, Papua, melakukan konsolidasi organisasi dengan pemerintah daerah untuk membangun karakter dan mentalitas generasi muda Kristiani yang unggul, adaptif dan cerdas.

Pejabat Ketua DPC GAMKI Supoiri Kristian Mansandifu di Biak, Jumat, mengatakan GAMKI merupakan organisasi yang bercirikan keagamaan, semangat muda dan intelektualitas.

Kehadiran GAMKI, menurut Kristian, diharapkan dapat menjadi organisasi yang mampu mempersiapkan dan mencetak kader-kader angkatan muda Kristen yang unggul, siap pakai, intelektual, cekatan.

"Serta menguasai teknologi yang berkembang tanpa meninggalkan nilai budi pekerti, akhlak dan karakter yang santun berlandaskan ajaran agama dan norma-norma di masyarakat," kata Kristian.

Diakui Kristian, GAMKI menjadi organisasi yang berwawasan kebangsaan, yang mau dan mampu bersinergi dan bahu-membahu dengan siapa saja, guna mencetak dan membekali angkatan muda dengan skill dan wawasan yang berguna bagi masa depan individu tanpa memandang suku, agama, ras, maupun antargolongan.

Ditegaskan Kristian, GAMKI memiliki tugas untuk menjaga keutuhan bangsa serta memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan bagi semua umat.

"GAMKI hadir di Supiori untuk membantu dan mendukung pemkab Supiori membangun sumber daya manusia generasi muda Supiori," katanya.

Kepengurusan Careteker DPD GAMKI Kabupaten Supiori sesuai SK DPD GAMKI Papua nomor3002/S-GAMKI/INT/K/I/2022 tertanggal 25 Januari 2022 ditandatangani Ketua DPD Papua Dominggus D Stanley Noya dan Sekretaris Obed R Worembay.

Komposisi personalia careteker DPD GAMKI Supiori Ketua Kristian Mansandifu A.Md,Pi, SH, Sekretaris Daud KristianWabdarom, Bendahara Yunita Rumbarar dan dibantu sebanyak tujuh anggota.

Konsolidasi DPD GAMKI Supiori di antaranya mendaftar dan mengunjungi Pemkab Supiori melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Kementerian Agama, pimpinan denominasi gereja serta pemangku kepentingan lainnya.

 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2025