Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua menyatakan pihaknya terus mendorong upaya fasilitasi penjualan hasil panen masyarakat untuk memperkuat perekonomian lokal.
Asisten Bidang Perekonomian dan Keuangan Setda Kabupaten Jayapura Delila Giyai di Sentani Senin mengatakan, salah satu langkah konkret yang dilakukan yakni dengan membuka ruang kemitraan antara petani, nelayan dan pelaku UMKM dengan pasar moderen serta distributor besar di wilayah Kabupaten Jayapura dan sekitarnya.
"Kami ingin memastikan hasil produksi masyarakat terserap secara optimal dan memberikan dampak langsung pada kesejahteraan mereka," katanya.
Menurut Delila, selama ini banyak petani dan nelayan menghadapi kendala dalam memasarkan hasil produksinya, mulai dari keterbatasan akses ke pasar hingga persoalan harga jual.
"Selain memperluas pasar, kami juga berupaya membangun sistem logistik sederhana agar hasil panen dapat dikirim dengan cepat dan dalam kondisi baik, khusunya untuk produksi hortikultura dan perikanan yang bersifat cepat rusak," ujarnya.
Dia menjelaskan, fasilitasi ini juga sejalan dengan upaya penguatan ketahanan pangan daerah, dengan mendorong konsumsi produksi lokal, masyarakat Kabupaten Jayapura dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan, sekaligus meningkatkan pendapatan petani, nelayan dan pelaku UMKM.
"Sebagai bagian dari program tersebut, Pemkab juga memberikan pendampingan manajemen usaha kecil bagi para pelaku lokal," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya berharap langkah-langkah ini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah berbasis potensi lokal, keberhasilan pembangunan ekonomi bergantung juga pada penguatan sektor produktif masyarakat tingkat bawah.
"Kalau kita saling mendukung ekonomi kita akan kuat dari bawah, kami mengajak masyarakat untuk mendukung produk lokal dengan membeli hasil panen petani dan hasil tangkapan nelayan kita," ujarnya lagi.
