Jayapura (ANTARA) -
Salah satu toko di Jayapura menyebutkan penjualan peralatan sekolah di wilayah setempat meningkat sejak digelarnya sekolah tatap muka per 18 Juli 2022.
Pengawas di Toko Rahmat Duma kepada Antara, Senin di Jayapura, mengatakan pada tahun ajaran 2021 nyaris tidak ada pembelian peralatan sekolah namun sejak awal Juli 2022 paling sedikit sebanyak 10 seragam baik itu SD, SMP dan SMA terjual.
"Memang terjadi peningkatan penjualan baik pakaian seragam maupun buku tulis dan sebagainya," katanya.
Menurut Duma, pihaknya mengakui sejak awal Juli 2022 terlihat banyak sekali orang tua yang membeli pakaian beserta perlengkapan di mana omset penjualannya lumayan meningkat dibanding 2021 ketika diberlakukannya belajar dari rumah (online atau daring).
"Omset penjualan baju seragam dan peralatan sekolah memang meningkat signifikan," ujarnya tanpa mau menyebutkan secara pasti nominalnya.
Sementara itu, Martha yang ditemui sedang berbelanja perlengkapan sekolah anak-anaknya mengaku bersyukur pemerintah memberikan gaji 13 karena sangat membantu membayar berbagai kebutuhan anak sekolah.
"Saya punya tiga anak dua di SD dan satu di SMP, semua perlengkapan harus dibeli termasuk seragam, " kata Martha yang mengaku bermukim di Kawasan Polimak, Jayapura.
Harga pakaian seragam sekolah belum mengalami kenaikan dan bervariasi tergantung ukuran yang untuk seragam SD berkisar dari Rp44 ribu hingga Rp72 ribu untuk kemeja sedangkan celana atau rok Rp50 ribu hingga Rp74 ribu per potong.
Pengawas di Toko Rahmat Duma kepada Antara, Senin di Jayapura, mengatakan pada tahun ajaran 2021 nyaris tidak ada pembelian peralatan sekolah namun sejak awal Juli 2022 paling sedikit sebanyak 10 seragam baik itu SD, SMP dan SMA terjual.
"Memang terjadi peningkatan penjualan baik pakaian seragam maupun buku tulis dan sebagainya," katanya.
Menurut Duma, pihaknya mengakui sejak awal Juli 2022 terlihat banyak sekali orang tua yang membeli pakaian beserta perlengkapan di mana omset penjualannya lumayan meningkat dibanding 2021 ketika diberlakukannya belajar dari rumah (online atau daring).
"Omset penjualan baju seragam dan peralatan sekolah memang meningkat signifikan," ujarnya tanpa mau menyebutkan secara pasti nominalnya.
Sementara itu, Martha yang ditemui sedang berbelanja perlengkapan sekolah anak-anaknya mengaku bersyukur pemerintah memberikan gaji 13 karena sangat membantu membayar berbagai kebutuhan anak sekolah.
"Saya punya tiga anak dua di SD dan satu di SMP, semua perlengkapan harus dibeli termasuk seragam, " kata Martha yang mengaku bermukim di Kawasan Polimak, Jayapura.
Harga pakaian seragam sekolah belum mengalami kenaikan dan bervariasi tergantung ukuran yang untuk seragam SD berkisar dari Rp44 ribu hingga Rp72 ribu untuk kemeja sedangkan celana atau rok Rp50 ribu hingga Rp74 ribu per potong.