Jayapura (ANTARA) - Dinas Sosial Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua memberikan bantuan bahan bangunan rumah bagi 20 kepala keluarga (KK) yang kurang mampu di empat distrik di wilayah itu.
Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Jayapura Lukas Mokay dalam siaran pers yang diterima Antara di Jayapura, Rabu, mengatakan program bantuan bangunan rumah kepada 20 KK tersebut terbagi pada empat wilayah pembangunan di bumi kenambai umbai tersebut.
"Jadi memang program bantuan bahan bangunan rumah (BBR) pada 2022 memang diprioritaskan untuk keluarga kurang mampu yaitu 20 KK di Kabupaten Jayapura," katanya.
Menurut Mokay, pemberian bantuan bahan bangunan rumah diberikan khusus untuk Orang Asli Papua (OAP) yang kurang mampu dan pada 24 November 2022 pihaknya telah memberikan bantuan ke Distrik Nimbokrang di Kampung Sabeyab Kecil.
"Di Kampung Sabeyab Kecil ada dua KK lalu Kampung Wahab satu keluarga, Kampung Sarmay Bawah satu keluarga dan Kampung Hanggai Hamong juga satu keluarga," ujarnya.
Selanjutnya dilanjutkan ke Distrik Sentani yakni Kampung Yahim dan Kampung Yoboi masing-masing satu Keluarga, Kampung Ifale dua Keluarga dan di Distrik Sentani Timur, di Kampung Nolokla dua keluarga.
"Dari 20 yang kami berikan bantuan semuanya OAP dan saat ini ada yang sudah mendirikan bangunan," katanya lagi.
Dia menambahkan belum membawa sebagian bantuan yang ke beberapa lokasi seperti di Kampung Babrongko, Kampung Kameyakha, lalu ada dua di Keluarga di Distrik Yapsi, yakni Kampung Bundru dan di Kampung Sosiri.
"Sebanyak 20 Keluarga ini kami pilih sesuai dengan proposal yang masuk lalu tim kami turun meninjau apakah memang harus dibantu atau tidak," ujarnya lagi
Satu unit rumah nilainya Rp14 juta dan bantuan yang diberikan berupa seng, paku, tripleks dan bahan bangunan lainnya.
Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Jayapura Lukas Mokay dalam siaran pers yang diterima Antara di Jayapura, Rabu, mengatakan program bantuan bangunan rumah kepada 20 KK tersebut terbagi pada empat wilayah pembangunan di bumi kenambai umbai tersebut.
"Jadi memang program bantuan bahan bangunan rumah (BBR) pada 2022 memang diprioritaskan untuk keluarga kurang mampu yaitu 20 KK di Kabupaten Jayapura," katanya.
Menurut Mokay, pemberian bantuan bahan bangunan rumah diberikan khusus untuk Orang Asli Papua (OAP) yang kurang mampu dan pada 24 November 2022 pihaknya telah memberikan bantuan ke Distrik Nimbokrang di Kampung Sabeyab Kecil.
"Di Kampung Sabeyab Kecil ada dua KK lalu Kampung Wahab satu keluarga, Kampung Sarmay Bawah satu keluarga dan Kampung Hanggai Hamong juga satu keluarga," ujarnya.
Selanjutnya dilanjutkan ke Distrik Sentani yakni Kampung Yahim dan Kampung Yoboi masing-masing satu Keluarga, Kampung Ifale dua Keluarga dan di Distrik Sentani Timur, di Kampung Nolokla dua keluarga.
"Dari 20 yang kami berikan bantuan semuanya OAP dan saat ini ada yang sudah mendirikan bangunan," katanya lagi.
Dia menambahkan belum membawa sebagian bantuan yang ke beberapa lokasi seperti di Kampung Babrongko, Kampung Kameyakha, lalu ada dua di Keluarga di Distrik Yapsi, yakni Kampung Bundru dan di Kampung Sosiri.
"Sebanyak 20 Keluarga ini kami pilih sesuai dengan proposal yang masuk lalu tim kami turun meninjau apakah memang harus dibantu atau tidak," ujarnya lagi
Satu unit rumah nilainya Rp14 juta dan bantuan yang diberikan berupa seng, paku, tripleks dan bahan bangunan lainnya.