Biak (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Biak Numfor, Papua berharap pembukaan operasional perusahaan ikan tuna di daerah itu pada 2024 dapat berdampak terhadap penerimaan tenaga kerja lokal.
"Perusahaan ikan tuna pada April diagendakan mulai beroperasi sehingga bisa membuka lowongan kerja bagi pemuda dan pemudi di Kabupaten Biak Numfor," ujar Kepala Disnaker Kabupaten Biak Numfor Djoni Domeng di Biak, Kamis.
Ia mengatakan untuk persiapan operasional perusahaan ikan tuna saat ini sudah membuka formasi karyawan baru sebanyak 50 orang.
Djoni mengatakan jumlah rekrutmen karyawan baru sudah diseleksi pihak perusahaan setempat.
"Ya untuk kuota karyawan baru diterima 50 orang sehingga tinggal menunggu pengumuman pihak perusahaan ikan," katanya.
Diakuinya, pihak Pemkab Biak Numfor lewat Disnaker akan memberikan dukungan untuk penerimaan karyawan baru perusahaan.
Dari jumlah mengikuti seleksi, lanjut dia, mencapai ratusan pelamar dengan kualifikasi pendidikan beragam dari tamatan SMA sederajat hingga magister (strata dua).
Ia mengajak masyarakat mendukung kebijakan pemerintah daerah mengundang investor untuk membuka usahanya di Biak Numfor.
"Dampak paling besar dirasakan masyarakat lokal yakni terbukanya peluang kerja untuk lulusan SMA hingga sarjana," harapnya.
Dari data Dinas Perikanan Biak Numfor pada tahun 2024 dijadwalkan perusahaan perikanan dari Turki akan membuka usaha penggemukan ikan tuna di perairan Biak Numfor.
"Perusahaan ikan tuna pada April diagendakan mulai beroperasi sehingga bisa membuka lowongan kerja bagi pemuda dan pemudi di Kabupaten Biak Numfor," ujar Kepala Disnaker Kabupaten Biak Numfor Djoni Domeng di Biak, Kamis.
Ia mengatakan untuk persiapan operasional perusahaan ikan tuna saat ini sudah membuka formasi karyawan baru sebanyak 50 orang.
Djoni mengatakan jumlah rekrutmen karyawan baru sudah diseleksi pihak perusahaan setempat.
"Ya untuk kuota karyawan baru diterima 50 orang sehingga tinggal menunggu pengumuman pihak perusahaan ikan," katanya.
Diakuinya, pihak Pemkab Biak Numfor lewat Disnaker akan memberikan dukungan untuk penerimaan karyawan baru perusahaan.
Dari jumlah mengikuti seleksi, lanjut dia, mencapai ratusan pelamar dengan kualifikasi pendidikan beragam dari tamatan SMA sederajat hingga magister (strata dua).
Ia mengajak masyarakat mendukung kebijakan pemerintah daerah mengundang investor untuk membuka usahanya di Biak Numfor.
"Dampak paling besar dirasakan masyarakat lokal yakni terbukanya peluang kerja untuk lulusan SMA hingga sarjana," harapnya.
Dari data Dinas Perikanan Biak Numfor pada tahun 2024 dijadwalkan perusahaan perikanan dari Turki akan membuka usaha penggemukan ikan tuna di perairan Biak Numfor.