Sentani (ANTARA) - Otoritas Bandar Udara (Bandara) Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua meningkatkan pelayanan fasilitas kargo guna menunjang kelancaran logistik

Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka di Sentani, Kamis mengatakan telah dilakukan perbaikan dan standarisasi fasilitas di terminal kargo.

“Perbaikan seperti pekerjaan standarisasi fasilitas terminal kargo, pekerjaan kanopi sisi udara, pemasangan kamera pengawas atau CCTV dan jaringan data,” katanya.

Menurut Surya, selain itu juga ada perbaikan dan standarisasi pada peralatan explosive trace detector (Alat pendeteksi bahan peledak dan bahan berbahaya) dengan total biaya mencapai Rp8,5 miliar,” ujarnya.

Dia menjelaskan terminal kargo Bandara Sentani pada Januari 2023 diambil alih secara pengelolaan oleh PT Angkasa Pura I Bandara Sentani.

“Semenjak itu kami berupaya untuk memperbaiki, menyambungkan dan meningkatkan pelayanan agar lebih baik sekaligus meningkatkan level of service di terminal kargo,” katanya.

Dia menambahkan pihaknya senantiasa melakukan peningkatan pelayanan melalui pengembangan berbagai fasilitas Bandara yang sesuai dengan standar regulator.

“Kami harap dapat meningkatkan standar layanan jasa kargo dimana nantinya layanan kargo di Bandara Sentani dapat lebih efektif dan efisien,” ujarnya.

Dia mengharapkan standarisasi terminal kargo Bandara Sentani dapat meningkatkan efisiensi proses distribusi kargo dan logistik nasional, khususnya di Papua dengan tujuan utama yakni Wamena, Oksibil dan Dekai.

“Harapan kami Bandara Sentani dapat mempermudah akses bagi masyarakat dan pelaku usaha di Wilayah Timur Indonesia,” katanya.

Kebutuhan kargo di Bandara Sentani pada periode 2023 mengalami kenaikan 7 persen menjadi 130,4 juta kg dibanding periode 2022 sebanyak 121,5 juta kg.

Sedangkan untuk 2024 ini terminal kargo Bandara Sentani sampai dengan akhir Agustus telah melayani 84 juta kg naik 14 persen dibanding dengan periode yang sama 2023 yakni 74 juta kg.

Pewarta : Yudhi Efendi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024