Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen PT Pelni (Persero) Cabang Jayapura mengungkapkan arus mudik dari Pelabuhan jayapura, Provinsi Papua, sudah mulai meningkat dan diyakini masih akan berlangsung hingga satu minggu menjelang perayaan Idul Fitri 1439 Hijriah.
"Sebenarnya untuk arus mudik sudah berlangsung, mulai sejak KM Dabonsolo pada 29 Mei 2018, itu peningkatan penumpangnya di atas 1.000 orang. Biasanya satu kapal hanya 2.000 penumpang (sehingga ada 3.000 lebih penumpang)," ujar Asisten Pemasaran Pelni Jayapura Isak S. Ayeri, di Jayapura, Kamis.
Ia menyebut hingga perayaan Idul Fitri, masih akan ada empat kapal yang akan berangkat dari Pelabuhan Jayapura, yaitu KM Lalobar 1 Juni, Sinabung 7 Juni, Gunung Dempo 8 Juni, Cermai 11 Juni.
Menurut dia, calon penumpang yang ingin melakukan aktifitas mudik menggunakan kapal, dapat segera melakukan pembelian tiket melalui loket yang ada di kantor Pelni atau agen pejualan tiket perjalanan.
"Untuk arus mudik lebaran ini paling banyak penumpang tujuan Makassar, setelah itu rute antar daerah di Papua dan Papua Barat," katanya.
Isak menjelaskan dengan jarak tempuh ke Makassar yang membutuhkan waktu empat hari, maka para pemudik masih memiliki peluang untuk melakukan perjalanan menggunakan angkutan laut.
"Arus mudik masih akan berlangsung hingga pelayaran KM Sinabung pada 7 Juni 2018," kata dia.
Ia pun mengimbau seluruh pemudik yang menggunakan jasa kapal milik Pelni untuk turut menjaga dan merawat segala fasilirtas yang ada didalam kapal serta menaati aturan yang berlaku. (*)
Berita Terkait
Pemkab Biak Numfo minta ormas daftar di Bakesbangpol
Sabtu, 16 November 2024 13:06
Pemkab Biak minta pelaku usaha manfaatkan pelayanan SIINas
Sabtu, 16 November 2024 12:15
Pemerintah pusat beri dukungan DBHR untuk Pemkab Sarmi Rp3,4 miliar
Sabtu, 16 November 2024 10:55
Tim Karantina Papua Selatan amankan kulit buaya utuh dari Bandara Mopah
Sabtu, 16 November 2024 8:29
Ahli gizi: Program makan bergizi gratis bagus bagi anak di Papua
Jumat, 15 November 2024 22:13
37 satwa jenis burung dilindungi dilepaskan hutan Kuala Kencana
Jumat, 15 November 2024 22:11
Imigrasi Jayapura catat realisasi PNBP 2024 mencapai Rp6 miliar
Jumat, 15 November 2024 20:58
Gubernur Papua ingatkan ASN tak terlibat dalam kegiatan politik
Jumat, 15 November 2024 20:56