Biak (Antaranews Papua) - Sekitar 1.200 pemudik penumpang kapal memadati Pelabuhan Laut (sea port) Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Papua untuk berlebaran di kampung halaman dengan menggunakan jasa angkutan KM Ciremai, Senin pagi.
Pantauan Antara di Pelabuhan Biak, Senin pukul 06.30 WIT, pengamanan arus keberangkatan penumpang dan kedatangan penumpang di pelabuhan itu tampak lancar dan tertib, melibatkan aparat gabungan dari Subsektor KP3, Kesatuan Pengamanan Laut dan Pantai serta petugas PT Pelni.
Beberapa penumpang kapal yang berangkat tampak mendapat pemeriksaan tiket dan kartu tanda penduduk untuk mengecek data penumpang.
"Sebelum naik kapal setiap penumpang harus mendapat pemeriksaan tiket dan kartu identitas KTP, ya untuk menccocokan data nama penumpang," ungkap beberapa petugas keamanan gabungan.
Kepala PT Pelni Biak Bambang mengatakan, KM Ciremai merupakan kapal terakhir yang mengangkut arus mudik dari Pelabuhan Laut Biak.
"Sesuai jadwal, kapal penumpang KM Ciremai akan berangkat dari Pelabuhan Biak 12 Juni," ujar Bambang.
Berdasarkan data diperoleh Antara dari posko layanan angkutan mudik lebaran Biak, Senin dilaporkan seribuan pemudik dengan berbagai tujuan diberangkatkan dari Pelabuhan Biak, Senin (12/6) pukul 07.30 WIT.
Rute pelayanan arus keberangkatan KM Ciremai Biak-Jayapura, Manokwari, Sorong, Bau-bau-Makassar, Surabaya dan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.
Hingga pukul 07.30 WIT menjelang H-3 lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah aktivitas warga berjalan lancar seperti angkutan umum, pelabuhan, bandara, pertokoan dan pasar tetap beroperasi normal melayani kebtuhan masyarakat. (*)
Berita Terkait
Kemenko PMK: Gudang logistik di Papua perlu dibangun
Senin, 18 November 2024 21:59
Diskominfo Mimika: Pers miliki tanggung jawab sosial kemasyarakatan
Senin, 18 November 2024 21:57
Pj Gubernur Papua minta Pansel DPRP bekerja sesuai mekanisme
Senin, 18 November 2024 21:55
Pemkab Biak alokasi dana otsus program siswa unggul Papua
Senin, 18 November 2024 21:52
Disdik Jayapura: Pengembangan bahasa daerah jadi prioritas
Senin, 18 November 2024 21:50
Ahli gizi: Konsumsi makanan kaleng perlu diawasi terutama pada anak
Senin, 18 November 2024 21:49
Dinkes Mimika harapkan kolaborasi tingkatkan kesehatan masyarakat
Senin, 18 November 2024 17:12
Pemprov Papua: Penerapan program inseminasi buatan baru empat daerah
Senin, 18 November 2024 16:45