Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Provinsi Papua tetap melakukan pelayanan kepada masyarakat di wilayah itu meski terjadi aksi demo penolakan penetapan tersangka Gubernur Lukas Enembe berlangsung, Selasa.
Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey kepada ANTARA di Jayapura, Selasa, mengatakan pelayanan pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tetap berjalan seperti biasa.
"Pelayanan tetap berjalan seperti biasa dan tidak ada libur bagi Aparatur Sipil Negara (ASN)," katanya.
Aksi demo penolakan penetapan tersangka Gubernur Lukas oleh KPK dipusatkan di Taman Imbi, Kota Jayapura.
Masa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Papua itu mulai berkumpul sejak pukul 11.33 WIT.
Hingga kini aksi demo berjalan kondusif dengan dikawal oleh aparat keamanan dibantu anggota Brimob BKO Sumatera Utara.
Terkait itu, Frans Pekey mengajak supaya masyarakat Kota Jayapura tetap menjaga keamanan dan kenyamanan.
"Jangan mudah terprovokasi dengan adanya ajakan untuk membuat keamanan terganggu," ujarnya.
Berita Terkait
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17
DP3AKB Kota Jayapura sebut kasus KDRT turun setiap tahun
Jumat, 26 April 2024 15:13
Mencegah narkoba masuk di Kota Jayapura
Jumat, 26 April 2024 9:57
Pemkot Jayapura optimalkan penarikan retribusi sampah rumah tangga 2024
Jumat, 26 April 2024 0:27
Pemkot Jayapura ingatkan warga lindungi hutan untuk sumber air
Kamis, 25 April 2024 16:53
Dispar Kota Jayapura jadikan Kampung Nelayan Hamadi destinasi wisata
Rabu, 24 April 2024 2:39
Pemkot Jayapura apresiasi program gerakan transisi PAUD ke SD menyenangkan
Selasa, 23 April 2024 20:06