Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Provinsi Papua tetap melakukan pelayanan kepada masyarakat di wilayah itu meski terjadi aksi demo penolakan penetapan tersangka Gubernur Lukas Enembe berlangsung, Selasa.
Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey kepada ANTARA di Jayapura, Selasa, mengatakan pelayanan pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tetap berjalan seperti biasa.
"Pelayanan tetap berjalan seperti biasa dan tidak ada libur bagi Aparatur Sipil Negara (ASN)," katanya.
Aksi demo penolakan penetapan tersangka Gubernur Lukas oleh KPK dipusatkan di Taman Imbi, Kota Jayapura.
Masa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Papua itu mulai berkumpul sejak pukul 11.33 WIT.
Hingga kini aksi demo berjalan kondusif dengan dikawal oleh aparat keamanan dibantu anggota Brimob BKO Sumatera Utara.
Terkait itu, Frans Pekey mengajak supaya masyarakat Kota Jayapura tetap menjaga keamanan dan kenyamanan.
"Jangan mudah terprovokasi dengan adanya ajakan untuk membuat keamanan terganggu," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkot Jayapura tingkatkan partisipasi perempuan di bidang politik
Kamis, 14 November 2024 2:53
BPBD Kota Jayapura ajak warga tingkatkan kesiapsiagaan banjir
Rabu, 13 November 2024 16:38
Dinkes Jayapura: 14 puskesmas sudah lakukan pelayanan kesehatan digital
Selasa, 12 November 2024 21:50
Pemkot Jayapura luncurkan rekam medik elektronik
Selasa, 12 November 2024 14:19
Pemkot Jayapura minta generasi muda menghargai perjuangan pahlawan
Senin, 11 November 2024 20:25
Pemkot Jayapura panen raya padi Koya Barat
Senin, 11 November 2024 18:28
Pemkot Jayapura kembangkan 10 hektare lahan menanam padi
Senin, 11 November 2024 16:37
Pemkot Jayapura minta distribusi logistik pilkada tepat waktu
Sabtu, 9 November 2024 3:19