Jayapura (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Jayapura, Papua Frans Pekey mengatakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan harus disukseskan karena merupakan program nasional.
"Kota Jayapura harus menjadi barometer pendidikan di Papua termasuk bagaimana kami bisa menyukseskan program nasional PAUD ke SD yang menyenangkan," katanya di Jayapura saat acara pemberian penghargaan kepada Bunda PAUD tingkat distrik, kelurahan, dan kampung yang berkontribusi mewujudkan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di Jayapura, Selasa.
Menurut dia, PAUD di Kota Jayapura harus dijadikan sebagai satuan pendidikan yang menyenangkan untuk anak-anak sehingga peserta didik memiliki kesempatan dan ruang untuk mengekspresikan apapun yang ingin mereka ekspresikan.
"Karena itu kami memiliki peran yang besar dalam mewujudkan anak-anak agar siap dan mampu mengekspresikan atau menyampaikan apa yang mereka miliki," ujarnya.
Pihaknya memberikan apresiasi kepada Bunda PAUD dalam menyukseskan program transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
Bunda PAUD Kota Jayapura Maria Yovita Pekey mengatakan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dapat berhasil apabila saling berkolaborasi antara pemerintah dan semua pemangku kepentingan.
"Sehingga kolaborasi harus terus dibangun bersama baik Dinas Pendidikan, DP3AKB, para Bunda PAUD serta seluruh pemangku kepentingan di kota Jayapura," katanya.
Dia mengajak semua pihak bergandengan tangan untuk memberikan kontribusi dalam memperhatikan kualitas anak-anak usia dini di Kota Jayapura.
Dia menjelaskan 136 PAUD berada di Kota Jayapura dengan sekitar 400 tenaga guru dan lima di antaranya merupakan guru penggerak atau 1,25 persen dari total guru pada jenjang PAUD.
"Itu artinya kami semua memiliki pekerjaan rumah terutama Dinas Pendidikan dapat memotivasi guru-guru untuk meningkatkan kompetensi diri sehingga bisa menyukseskan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan," ujarnya.