Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, meminta Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) setempat mengantisipasi potensi kebakaran yang dapat menimbulkan korban jiwa saat perayaan malam pergantian tahun.
"Kami ingin semua warga menyambut Tahun Baru 2025 dengan sukacita, tidak ada yang berduka karena musibah kebakaran," kata Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Selasa.
Menurut Sohilait, tidak hanya semua petugas Damkar, tetapi juga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura agar terus bersiap di setiap lokasi yang dianggap rawan terjadi bencana.
"Ini untuk memitigasi adanya korban jiwa ketika terjadi bencana alam dan kebakaran saat malam Tahun Baru 2025," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Jayapura agar terus memantau kebersihan lingkungan.
Kepala Dinas Damkar Kota Jayapura Richard Suebu mengatakan daerah yang padat dengan aktivitas masyarakat menjadi fokus pengawasan pada malam Tahun Baru.
"Kami juga akan melihat titik-titik di mana masyarakat yang banyak menyalakan kembang api menjadi antisipasi kami," katanya.
Dia menambahkan daerah yang ramai dikunjungi masyarakat saat hari raya keagamaan seperti di pusat kota, Jembatan Youtefa dan Distrik Abepura.*
