Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua menyatakan sasaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, untuk daerah ini tercatat 40.560 siswa.
Penjabat Bupati Jayapura Samuel Siriwa di Sentani, Sabtu, mengatakan pihaknya bersama Unicef Indonesia dan Unicef Perwakilan Tanah Papua telah membahas terkait dengan program MBG.
"Dalam pergerakan yang ada, sesuai dengan penyampaian lisan kami juga telah menyiapkan diri, dan kaitannya dengan jumlah siswa yang akan mendapatkan MBG yakni dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK seluruhnya 40.560 siswa," katanya.
Dia mengatakan MBG penting untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak sekolah di daerah tersebut, sedangkan anggaran yang disediakan untuk program ini Rp1 miliar.
"Menurut penyampaian dari perwakilan Unicef bahwa ada kerja sama antara pihaknya dengan Badan Gizi Nasional (BGN) terkait pemberian MBG di Tanah Papua," ujarnya.
Hingga saat ini, pihaknya belum menerima surat resmi terkait dengan pemberian MBG untuk Kabupaten Jayapura. Meskipun demikian pemerintah daerah setempat tetap melakukan persiapan guna memastikan kelancaran program ini.
Jumlah 40.560 siswa tersebut tersebar di 22 sekolah di 19 distrik di daerah setempat.
"Pelaksanaan MBG mungkin akan berbeda dengan daerah lain di luar Papua atas pertimbangan kondisi lokal masyarakat kita," katanya.
Dia berharap, kearifan lokal dapat diterapkan dalam MBG di daerah setempat.
Sedapat mungkin, kata dia, perlakukan MBG tidak sama dengan di luar Papua dan ada keterlibatan secara langsung orang tua murid serta guru.
"Kami ingin memastikan bahwa makanan yang diberikan benar-benar sesuai, sehat, dan bergizi bagi anak-anak juga penting untuk melibatkan orang tua murid agar mereka dapat mengawasi bahan pangan dan proses pengolahan makan tersebut," ujarnya.