Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua telah menyiapkan tiga organisasi perangkat daerah (OPD) mengikuti Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2025 Kementerian Aparatur Negara Reformasi Birokrasi.
"Tiga OPD lingkup Pemkab Biak Numfor yang ditetapkan jadi peserta KIPP adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Sosial, serta RSUD Biak," ujar Kepala Badan Riset Inovasi Daerah (BRIDA) Biak Numfor Yohanis Msiren, Selasa.
Ia mengatakan, dengan ikut KIPP diharapkan bisa menjadi wadah yang mendorong ide-ide baru untuk lebih peka terhadap pelayanan yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Ia mengaku KIPP 2025 harus menjadi wadah untuk mendorong inovasi yang kreatif, analitis, adaptif dan peka terhadap kebutuhan pengguna layanan.
"Inovasi layanan publik untuk mentransformasi pelayanan publik tidak hanya dengan menghadirkan teknologi baru, tetapi juga dengan perubahan mindset penyelenggaraan pelayanan publik," ujarnya.
Ia berharap KIPP 2025 dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan karya inovasi baru pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor.
Dengan adanya KIPP, lanjut dia, diharapkan mampu membantu pelayanan masyarakat semakin mudah dan menyenangkan serta berdampak positif.
Msiren berharap KIPP tahun ini bisa memberi dampak menuju birokrasi yang solutif dan berdampak sesuai dengan misi Presiden Prabowo Subianto supaya pelayanan dan birokrasi tidak berbelit-belit.
Pendaftaran KIPP 2025 dibuka mulai 8 April 2025 hingga 3 Juni 2025, di mana proses registrasinya dilakukan secara online melalui web sinovik.menpan.go.id.
