Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggencarkan edukasi semangat kewirausahaan bagi anak muda orang asli Papua di daerah setempat.
"Saat ini peluang bisnis dengan berbagai potensi lokal seperti pertanian, perikanan dan perkebunan sangat terbuka dan diharapkan dapat menginspirasi generasi muda Papua terlibat aktif dunia bisnis," ujar Kepala Disperindag Biak Numfor Yubelius Usior, Minggu.
Diakuinya, untuk mengembangkan kewirausahaan anak muda harus miliki kriteria yakni punya sikap mental, jiwa, memiliki kemauan dalam mewujudkan kewirausahaan muda di Biak Numfor.
Menjadi wirausaha muda, lanjut dia, tidak hanya sekadar mendapatkan penghasilan, namun juga harus dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya.
"Menekuni wirausaha muda dapat mengurangi pengangguran dan mendidik anak muda Papua berjiwa bisnis dengan memanfaatkan potensi lokal," ujarnya.
Diakuinya, dengan adanya program Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan makan bergizi gratis (MBG) kepada 43 ribu anak sekolah di Biak Numfor berasal berbagai satuan pendidikan.
Dia menyebut, dengan adanya program MBG diharapkan dapat menjadi peluang ekonomi sangat besar bagi wirausaha muda menjadi pemasok menu makanan gratis siswa-siswi di Kabupaten Biak Numfor.
"Ya ini merupakan peluang usaha yang harus diwujudkan dalam setiap pribadi kewirausahaan bagi Anak-anak muda di Kabupaten Biak Numfor," sebutnya.
Berdasarkan data jumlah pelaku usaha kecil menengah di Kabupaten Biak Numfor mencapai 5.200 pelaku usaha dengan berbagai jenis usaha kios, kuliner, fashion, perdagangan, leveransir, usaha kios, rental mobil dan usaha cuci setrika pakaian.
