Wamena (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jayawijaya, Papua, memperkuat pengelolaan data bagi operator kampung di daerah setempat.
Ketua Desa Cinta Statistik (Cantik) BPS Kabupaten Jayawijaya Robert WB Talubun saat dihubungi di Wamena, Minggu, mengatakan pihaknya sejauh ini telah membimbing dua kampung di Kabupaten Jayawijaya dalam tata kelola pelaporan yang baik.
“Dua kampung yang telah kami latih operator atau penanggung jawab pengelolaan data, yakni Kampung Kama Distrik Wesaput dan Kampung Lantipo, Distrik Walesi,” katanya.
Menurut dia, pembinaan pengelolaan data itu merupakan program Desa Cinta Statistik (Cantik) yang telah diterapkan oleh BPS pusat, sehingga daerah mengikutinya.
“Kami berharap kepala kampung dan jajarannya bisa memberikan dukungan sebaik-baiknya terhadap program yang sedang dijalankan hingga operator pengelolaan data di dua kampung ini,” ujarnya.
Dia menjelaskan program Cantik yang dijalankan oleh BPS sangat membantu pemerintah kampung dalam menyusun pelaporan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
“Tujuan dari pendampingan ini supaya kampung mampu mengelola dan membuat data atau laporan yang berkualitas sesuai standar yang diminta,” katanya.
Dia menambahkan bahwa program Cantik bertujuan untuk meningkatkan literasi, kesadaran dan peran aktif aparatur kampung dalam pengelolaan dan pemanfaatan data statistik untuk perencanaan pembangunan desa yang lebih tepat sasaran.
“Kami berharap melalui kegiatan ini kampung mampu memastikan bahwa perencanaan pembangunan didasarkan pada data yang valid dan akurat sehingga sasaran yang ingin dicapai benar-benar terwujud,” ujarnya.

