Jayapura (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) terus menunjukkan komitmennya memperkuat pemerataan tenaga kerja di Tanah Papua melalui pelaksanaan program rekrutmen khusus bagi putra-putri asli daerah lewat seleksi afirmatif.
General Manager PT PLN (Persero) UIWP2B Diksi Erfani Umar di Jayapura, Senin, mengatakan dari hasil seleksi administrasi terdapat 1.658 peserta yang lolos di mana sebelumnya setelah mengikuti rangkaian Tes Potensi Akademik, Bahasa Inggris, dan Tes Adaptif PLN (TAP) pada 6–9 Oktober 2025 yang tersebar di delapan kota.
“Tes dilaksanakan di Jayapura, Biak, Manokwari, Merauke, Nabire, Sorong, Timika, dan Wamena, hal ini bertujuan memastikan proses seleksi berjalan adil dan dapat dijangkau oleh seluruh peserta,” katanya.
Menurut Diksi, melalui seleksi afirmatif tersebut PLN berupaya membuka peluang karier seluas-luasnya bagi generasi muda Papua agar dapat berkontribusi dalam pembangunan sektor kelistrikan nasional.
“Program rekrutmen afirmatif ini tidak hanya menambah jumlah tenaga kerja, tetapi juga memastikan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) lokal,” ujarnya.
Dia menjelaskan, PLN ingin menghadirkan talenta-talenta terbaik Papua yang memahami karakter wilayahnya dan siap menjadi bagian dari misi menerangi negeri.
“Oleh karena itu, proses seleksi dilakukan secara profesional dan transparan dengan sistem gugur, dimulai dari pendaftaran daring hingga pelaksanaan tes tulis,” katanya lagi.
Dia menambahkan seluruh proses rekrutmen tidak dipungut biaya apa pun. Karena itu, pihaknya mengimbau peserta berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan PLN.
“Program ini merupakan bentuk nyata komitmen PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan pemerataan kesempatan kerja di wilayah timur Indonesia, guna mencetak SDM unggul Papua yang kompeten, berintegritas, dan siap menjadi garda depan pembangunan energi nasional,” ujarnya.

