Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan memperkuat koordinasi dengan lembaga keagamaan guna mendukung percepatan pembangunan di daerah setempat.
Bupati Jayawijaya Atenius Murip secara resmi membuka kegiatan Konferensi Gereja Kemah Injil (Kingmi) III Wilayah Klasis Pugima di Kampung Sukunekama, Distrik Itlay Hisage, Kabupaten Jayawijaya.
Bupati Atenius Murib di Wamena, Sabtu, mengatakan kehadiran langsung berbagai kegiatan keagamaan dilaksanakan gereja menjadi bentuk peningkatan koordinasi dengan lembaga keagamaan.
“Tujuan hanya satu kami berharap pemerintah dan gereja dapat berjalan bersama-sama dalam membantu mempercepat pembangunan di Kabupaten Jayawijaya,” katanya.
Dalam kegiatan Konferensi Gereja Kingmi III, pihaknya membantu Rp100 juta serta satu set alat musik untuk menyukseskan kegiatan kerohanian tersebut.
“Kami sangat berharap Konferensi Gereja Kingmi Wilayah Klasis Pugima berjalan baik dan lancar sehingga dapat menghasilkan satu gagasan yang baik dalam membantu perkembangan kerohanian maupun membantu pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Jayawijaya,” ujarnya.
Dia menjelaskan kegiatan ini dapat menjadi kesempatan memperkuat iman dan meningkatkan pelayanan gereja kepada masyarakat.
"Pemkab Jayawijaya berkomitmen untuk mendukung kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial lainnya yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta diharapkan pembangunan yang sedang dilakukan mendapatkan dukungan dari masyarakat dan gereja,” katanya.
Dia mengatakan Konferensi Gereja Kingmi III Wilayah Klasis Pugima menjadi ajang memperkuat persekutuan dan pelayanan gereja di wilayah itu serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan keagamaan dan sosial.
“Kerohanian masyarakat yang baik begitu bermanfaat dalam meningkatkan dan menjaga sikap dan mental untuk terus menciptakan lingkungan yang aman dan damai sehingga percepatan pembangunan terus berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

