Jayapura (Antara Papua) - Dua pendulang emas di kawasan Topo, pedalaman Kabupaten Nabire, Papua, ditemukan tewas tertimbun longsor, Kamis (4/2), kini telah dievakuasi untuk dimakamkan.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Patrige, di Jayapura, Jumat, membenarkan insiden tersebut dan dari laporan yang diterima diketahui insiden itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIT di Km 64 Centriko Topo, Distrik Uwapa Kabupaten Nabire.
Kedua pendulang yang menjadi korban itu, adalah Sukanto (40), dan Abe (30) ditemukan tewas tertimbun longsoran.
Saat insiden terjadi, kedua korban berada di dalam lubang atau pantongan sedang mencari emas, kata Kombes Patrige. Korban ditemukan oleh kedua rekannya, yakni Isnaini dan Yos Rumpumbo.
Isnaini dan Yos awalnya curiga saat melintas di sekitar lubang yang dimasuki kedua korban, karena peralatan yang digunakan yakni mesin alkon masih menyala.
Padahal saat itu, hujan deras dan terjadi longsor, sehingga mereka berdua mencari dan menemukan keduanya dalam keadaan meninggal dunia.
"Kedua korban sudah dievakuasi ke Nabire untuk dimakamkan," ujar Kombes Patrige. (*)
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17