Biak (Antaranews Papua) - Komandan Kodim (Dandim) 1708/Biak Numfor (BN) Letkol Inf D. C Soumokil yang didampingi Kepten Inf Supar dan Kapten Inf Sustrisno Baktiar, mengunjungi sanggar seni Soren Arwi di Jalan Sam Ratulangi, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Kamis (4/1).
Letkol Soumokil mengapresiasi para pihak yang telah melestarikan budaya daerah sehingga generasi muda penerus bangsa akan dapat mengetahui kekayaan budaya di Tanah Air.
"Saya sangat bangga dan memberikan apresiasi kepada Bapak Yosep Ayer yang telah melestarikan budaya daerah khususnya kepada anak-anak dan remaja Papua agar warisan nenek moyang tetap terjaga," ujarnya.
Ia pun berharap anak-anak dan remaja tetap semangat untuk belajar seni budaya Papua khususnya budaya Biak Numfor.
"Semoga selalu berkembang di tengah perkembangan zaman yang semakin modern ini. Saya berharap kedepanya agar sanggar seni ini dapat membentuk generasi muda yang kreatif, inovatif dan menjadi kebanggan kita semua," ujar Letkol Soumokil.
Pada kesempatan itu, Yosep Ayer selaku Ketua Seni Sanggar Soren Arwi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Dandim 1708/BN beserta rombongan ke sanggar seni yang dipimpinnya itu.
"Kami, mohon maaf apabila ada sesuatu yang tidak berkenan, kami di sini mengajak anak anak maupun remaja untuk ikut berlatih seni dan budaya sehingga warisan budaya nenek moyang kita tidak terlupakan, karena saat ini banyak anak-anak dan generasi muda yang sudah tidak paham akan seni dan budayanya sendiri," ujarnya.
Dalam kunjungannya itu, Dandim 1708/BN juga berkesempatan ikut belajar bernyanyi dan memainkan alat musik tradisional Kabupaten Biak Numfor bersama anak-anak sanggar seni Soren Arwi Biak Kota Kabupaten Biak. (*/adv)
Letkol Soumokil mengapresiasi para pihak yang telah melestarikan budaya daerah sehingga generasi muda penerus bangsa akan dapat mengetahui kekayaan budaya di Tanah Air.
"Saya sangat bangga dan memberikan apresiasi kepada Bapak Yosep Ayer yang telah melestarikan budaya daerah khususnya kepada anak-anak dan remaja Papua agar warisan nenek moyang tetap terjaga," ujarnya.
Ia pun berharap anak-anak dan remaja tetap semangat untuk belajar seni budaya Papua khususnya budaya Biak Numfor.
"Semoga selalu berkembang di tengah perkembangan zaman yang semakin modern ini. Saya berharap kedepanya agar sanggar seni ini dapat membentuk generasi muda yang kreatif, inovatif dan menjadi kebanggan kita semua," ujar Letkol Soumokil.
Pada kesempatan itu, Yosep Ayer selaku Ketua Seni Sanggar Soren Arwi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Dandim 1708/BN beserta rombongan ke sanggar seni yang dipimpinnya itu.
"Kami, mohon maaf apabila ada sesuatu yang tidak berkenan, kami di sini mengajak anak anak maupun remaja untuk ikut berlatih seni dan budaya sehingga warisan budaya nenek moyang kita tidak terlupakan, karena saat ini banyak anak-anak dan generasi muda yang sudah tidak paham akan seni dan budayanya sendiri," ujarnya.
Dalam kunjungannya itu, Dandim 1708/BN juga berkesempatan ikut belajar bernyanyi dan memainkan alat musik tradisional Kabupaten Biak Numfor bersama anak-anak sanggar seni Soren Arwi Biak Kota Kabupaten Biak. (*/adv)