Wamena (ANTARA) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) siap memfasilitasi Pemerintah Jayawijaya, Provinsi Papua, untuk mewujudkan kabupaten layak anak.

Sekretaris Daerah Jayawijaya Yohanis Walilo di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Senin (12/8), mengatakan dukungan itu disampaikan Menteri Yohana Yembise saat kunjungan ke Jayawijaya.

"Menteri sampaikan kepada saya agar pemerintah daerah koordinasikan kebutuhan lalu dibuatkan dalam bentuk proposal, sampaikan kepada Ibu Menteri Yohana," katanya.

Menurut Sekda, jika kebutuhan itu dalam bentuk fisik seperti bangunan rumah singgah bagi anak-anak maka nanti diteruskan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ke Kementerian PUPR.

"Kalau (kebutuhan kami) menyangkut tugas dia (Menteri Yohana) seperti pembinaan anak-anak dan ibu-ibu dalam rangka perlindungan, nanti menjadi tanggungjawab ibu," katanya.

Pemerintah Jayawijaya sendiri sudah meluncurkan komitmen bersama pada tahun 2018 untuk mewujudkan Jayawijaya ramah anak.

Ia mengatakan 24 kriteria menjadi kabupaten layak anak sangat susah sehingga perlu dukungan semua pihak terkait.

"Mewujudkan kota layak anak memang tidak mudah karena ada 24 kriteria sehingga tidak bisa dilakukan oleh DP3 KB sendiri, tetapi harus ditopang dengan pelayanan OPD lain," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024