Putussibau, Kapuas Hulu (ANTARA) -
Seorang pelajar atas nama Rendy (18) tewas tenggelam di Sungai Sibau di Desa Pala Pulau Kecamatan Putussibau Utara wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
 
"Korban atas nama Rendy terpeleset lalu tenggelam saat mandi bersama adiknya, saat di temukan korban sudah tidak bernyawa lagi," kata Kapolres Kapuas Hulu melalui Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu AKP Rando, kepada ANTARA, di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu.
 
Disampaikan Rando, peristiwa itu bermula ketika pukul 15.00 WIB, Rabu (17/2), korban (Rendy) bersama adiknya bernama Tristan yang berusia 8 tahun, pergi mandi ke Sungai Sibau Desa Pala Pulau.
 
Kemudian, pada saat Tristan dan korban sedang bermain-main di antara bebatu, korban pun terpeleset dan langsung tenggelam di Sungai Sibau.
 
"Saat itu Tristan tidak berani teriak untuk minta tolong ketika abangnya (korban) jatuh terpeleset, namun pada saat korban sudah benar-benar tenggelam, barulah Tristan berani untuk meminta tolong warga sekitar," ucap Rando.
 
Dikatakan Rando, tidak lama kemudian, korban di tolong oleh warga sekitar, namun korban pada saat itu sudah tidak bergerak.
 
Menurut Rando, pada pukul 16.44 WIB, akhirnya korban di evakuasi oleh Tim Reaksi Cepat Pramuka Kapuas Hulu, SAR dan pihak Kepolisian ke Rumah Sakit Umum Daerah Achmad Diponegoro untuk dilakukan visum et revertum.
 
"Diduga Korban meninggal karena tidak bisa berenang sehingga mati lemas, setelah itu jasad korban di serahkan kepada pihak keluarga," kata Rando.
 
Sementara itu, Ketua Tim Reaksi Cepat (TRC) Pramuka Kapuas Hulu, Aliyanto mengatakan evakuasi terhadap korban tenggelam dilaksanakan tim gabungan.
 
"Saat di temukan korban sudah tidak bernyawa lagi dan di lakukan evakuasi pukul 16.30 WIB," kata Aliyanto.*
 

Pewarta : Teofilusianto Timotius
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024