Jayapura (ANTARA) - Kepolisian Resor Asmat, Papua, bersama warga masih mencari satu orang yang dilaporkan hilang saat perahu cepat berpenumpang enam orang terbakar di Kampung Wowo, Distrik Suator.
Kapolres Asmat AKBP Dani Gumilar dihubungi di Jayapura, Rabu, mengatakan korban yang dilaporkan hilang bernama Tiem Halerohom.
Insiden yang terjadi Selasa (21/12) malam itu berawal saat perahu cepat bermesin 85 PK yang dikemudikan Paskali Kapo kehabisan bensin sehingga pengemudi mengambil bensin cadangan.
Saat mengisi bensin dan ketika mengisi tumpah ke lantai sehingga dibersihkan lalu melanjutkan perjalanan, kata AKBP Dany Gumilar.
Ia mengaku dari laporan yang diterimanya mengungkapkan sesaat dalam perjalanan itulah tiba-tiba keluar percikan api yang menyambar sisa bensin hingga kemudian membesar dan membakar perahu cepat itu.
Kemudian Kapolsek dan Koramil beserta Kepala Distrik Suator ke TKP bergerak mengevakuasi korban ke Puskesmas Binam.
Lima orang yang mengalami luka bakar yakni Ernes Orgenes Athab (29), Paskalis Kapo (18), Ambrosius Wogan (46), Filemon Viak (41) dan Sarmelina Wamony (30).
Dari lima korban, tiga di antaranya mengalami luka bakar serius sehingga dievakuasi ke RSUD Asmat di Agats, kata Kapolres Asmat AKBP Gumilar.
Kapolres Asmat AKBP Dani Gumilar dihubungi di Jayapura, Rabu, mengatakan korban yang dilaporkan hilang bernama Tiem Halerohom.
Insiden yang terjadi Selasa (21/12) malam itu berawal saat perahu cepat bermesin 85 PK yang dikemudikan Paskali Kapo kehabisan bensin sehingga pengemudi mengambil bensin cadangan.
Saat mengisi bensin dan ketika mengisi tumpah ke lantai sehingga dibersihkan lalu melanjutkan perjalanan, kata AKBP Dany Gumilar.
Ia mengaku dari laporan yang diterimanya mengungkapkan sesaat dalam perjalanan itulah tiba-tiba keluar percikan api yang menyambar sisa bensin hingga kemudian membesar dan membakar perahu cepat itu.
Kemudian Kapolsek dan Koramil beserta Kepala Distrik Suator ke TKP bergerak mengevakuasi korban ke Puskesmas Binam.
Lima orang yang mengalami luka bakar yakni Ernes Orgenes Athab (29), Paskalis Kapo (18), Ambrosius Wogan (46), Filemon Viak (41) dan Sarmelina Wamony (30).
Dari lima korban, tiga di antaranya mengalami luka bakar serius sehingga dievakuasi ke RSUD Asmat di Agats, kata Kapolres Asmat AKBP Gumilar.