Biak (ANTARA) - Pengurus Provinsi Papua Federasi Hoki Indonesia (FHI) mengincar medali emas cabang hoki indoor dan outdoor dalam Pekan Olahraga Nasional XXI (PON) Aceh-Sumater Utara pada September 2024.
"Semua 60 pemain Papua cabang hoki PON XXI terus berlatih fisik dan strategi menghadapi lawan di PON Aceh-Sumut," kata Ketua Pengprov Papua Federasi Hoki Indonesia Yotam Wakum dan Pelatih Matheus Kbarek di Biak pada Sabtu.
Ia mengatakan, selama persiapan menghadapi PON 2024, program latihan cabang hoki Papua dipimpin oleh pelatih kepala Matheus Kbarek.
Latihan fisik dan taktik permainan tim, lanjut dia, setiap hari digenjot untuk mewujudkan target medali emas PON 2024.
"Selama babak kualifikasi menghadapi PON XXI tim hoki Papua meraih hasil positif sehingga menjadi target meraih emas di pentas PON Aceh-Sumut," harapnya.
Pelatih Hoki PON Papua Matheus Kbarek mengatakan saat ini telah melakukan pemusatan latihan di Kota Biak yang diikuti 60 atlet.
"100 persen atlet hoki PON Papua berasal dari Kabupaten Biak Numfor sehingga memudahkan kami berlatih bersama," katanya.
Matheus menyebutkan Papua melakukan pemusatan latihan mandiri karena minimnya anggaran untuk mendukung program uji tanding ke luar.
"Kami sangat butuh dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah dan KONI untuk membantu kesiapan atlet hoki PON Papua," ujar pelatih hoki PON Papua Matheus Kbarek.
Ia mengungkapkan pemain hoki Papua terus berlatih intensif fisik, strategi dan game antar pemain guna persiapan mengikuti PON 2024.
"Meski dengan situasi minim ketersediaan anggaran tetapi semua atlet tetap kompak berlatih untuk bisa menyumbangkan medali bagi kontingen Papua," katanya.
Dia menyebutkan atlet Sumatera Utara, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jatim bakal menjadi pesaing utama Papua.
60 atlet hoki Biak terdiri dari 24 atlet indoor putra putri serta 36 atlet hoki lapangan luar outdoor.
"Semua 60 pemain Papua cabang hoki PON XXI terus berlatih fisik dan strategi menghadapi lawan di PON Aceh-Sumut," kata Ketua Pengprov Papua Federasi Hoki Indonesia Yotam Wakum dan Pelatih Matheus Kbarek di Biak pada Sabtu.
Ia mengatakan, selama persiapan menghadapi PON 2024, program latihan cabang hoki Papua dipimpin oleh pelatih kepala Matheus Kbarek.
Latihan fisik dan taktik permainan tim, lanjut dia, setiap hari digenjot untuk mewujudkan target medali emas PON 2024.
"Selama babak kualifikasi menghadapi PON XXI tim hoki Papua meraih hasil positif sehingga menjadi target meraih emas di pentas PON Aceh-Sumut," harapnya.
Pelatih Hoki PON Papua Matheus Kbarek mengatakan saat ini telah melakukan pemusatan latihan di Kota Biak yang diikuti 60 atlet.
"100 persen atlet hoki PON Papua berasal dari Kabupaten Biak Numfor sehingga memudahkan kami berlatih bersama," katanya.
Matheus menyebutkan Papua melakukan pemusatan latihan mandiri karena minimnya anggaran untuk mendukung program uji tanding ke luar.
"Kami sangat butuh dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah dan KONI untuk membantu kesiapan atlet hoki PON Papua," ujar pelatih hoki PON Papua Matheus Kbarek.
Ia mengungkapkan pemain hoki Papua terus berlatih intensif fisik, strategi dan game antar pemain guna persiapan mengikuti PON 2024.
"Meski dengan situasi minim ketersediaan anggaran tetapi semua atlet tetap kompak berlatih untuk bisa menyumbangkan medali bagi kontingen Papua," katanya.
Dia menyebutkan atlet Sumatera Utara, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jatim bakal menjadi pesaing utama Papua.
60 atlet hoki Biak terdiri dari 24 atlet indoor putra putri serta 36 atlet hoki lapangan luar outdoor.