Biak (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disnakerkop UKM) melatih 30 pelaku usaha orang asli Papua (OAP) pengolahan ikan asap untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
"Melalui pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap dapat memberikan keterampilan bagi pelaku usaha mama OAP," kata Penjabat Bupati Biak Numfor Sofia Bonsapia membuka pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap di Biak, Rabu.
Pj Bupati Sofia meminta pelaku usaha OAP peserta pelatihan pengolahan ikan asap dapat mengikuti materi pelajaran hingga selesai karena memberikan manfaat positif bagi kegiatan usaha.
Ia menyampaikan terima kasih ke Dinas Tenaga Kerja Koperasi UKM Provinsi Papua karena sudah memberikan pelatihan keterampilan berusaha ikan asap kepada pelaku usaha OAP di Kabupaten Biak Numfor.
"Pelatihan ini merupakan bekal untuk pelaku usaha OAP mengolah potensi perikanan Biak Numfor," harap Pj Bupati Sofia.
Sementara itu, Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Koperasi UKM Papua Nikson Hosio mengatakan, pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap bagi pelaku usaha OAP berlangsung selama empat hari sejak 17-20 Juli 2024.
"Pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap diselenggarakan di Kabupaten Biak Numfor karena punya potensi sumber daya alam perikanan melimpah," kata Nikson.
Ia berharap, dari hasil pelatihan dapat memberikan keterampilan skill bagi pelaku usaha OAP bisa mengolah hasil laut bernilai ekonomi untuk keluarga.
"Saya harap dengan bekal ketrampilan mengolah ikan asap dapat meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga keluarga OAP," harap Nikson.
Pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap berlangsung 17-20 Juli 2024 dengan materi lewat ceramah, tanya jawab dan praktik dibuka Pj Bupati Biak Sofia Bonsapia mewakili Pj Gubernur Papua M.Ridwan Rumasukun.
"Melalui pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap dapat memberikan keterampilan bagi pelaku usaha mama OAP," kata Penjabat Bupati Biak Numfor Sofia Bonsapia membuka pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap di Biak, Rabu.
Pj Bupati Sofia meminta pelaku usaha OAP peserta pelatihan pengolahan ikan asap dapat mengikuti materi pelajaran hingga selesai karena memberikan manfaat positif bagi kegiatan usaha.
Ia menyampaikan terima kasih ke Dinas Tenaga Kerja Koperasi UKM Provinsi Papua karena sudah memberikan pelatihan keterampilan berusaha ikan asap kepada pelaku usaha OAP di Kabupaten Biak Numfor.
"Pelatihan ini merupakan bekal untuk pelaku usaha OAP mengolah potensi perikanan Biak Numfor," harap Pj Bupati Sofia.
Sementara itu, Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Koperasi UKM Papua Nikson Hosio mengatakan, pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap bagi pelaku usaha OAP berlangsung selama empat hari sejak 17-20 Juli 2024.
"Pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap diselenggarakan di Kabupaten Biak Numfor karena punya potensi sumber daya alam perikanan melimpah," kata Nikson.
Ia berharap, dari hasil pelatihan dapat memberikan keterampilan skill bagi pelaku usaha OAP bisa mengolah hasil laut bernilai ekonomi untuk keluarga.
"Saya harap dengan bekal ketrampilan mengolah ikan asap dapat meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga keluarga OAP," harap Nikson.
Pelatihan kewirausahaan pengolahan ikan asap berlangsung 17-20 Juli 2024 dengan materi lewat ceramah, tanya jawab dan praktik dibuka Pj Bupati Biak Sofia Bonsapia mewakili Pj Gubernur Papua M.Ridwan Rumasukun.