Jayapura (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja Kota Jayapura, Papua mengelola dana otonomi khusus (Otsus) 2024, sebesar Rp3,5 miliar yang digunakan untuk membiayai program padat karya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Jayapura Djoni Naa di Jayapura, Jumat, mengatakan anggaran tersebut dibagikan dalam tiga tahap pelaksanaan program padat karya yang akan dilaksanakan selama tahun ini.
"Untuk program padat karya tahap pertama yang sudah dilakukan dalam rangka memperingati HUT Kota Jayapura pada Februari 2024, membutuhkan anggaran sebesar Rp600 juta yang melibatkan 750 tenaga kerja, yang dibagi dalam 75 kelompok," katanya.
Menurut Naa, sementara tahap kedua akan dilaksanakan Agustus 2024, dalam rangka menyambut HUT Ke-79 Kemerdekaan RI dengan melibatkan sekitar 50 kelompok atau 500 tenaga kerja.
"Untuk tahap ketiga dilakukan dalam rangka menyambut Hari Raya Natal dan Tahun Baru, dimana target kami juga sebanyak 70 kelompok," ujarnya.
Dia menjelaskan penggunaan dana Otsus 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya yang membiayai dua program, yakni pelatihan dan padat karya, karena dengan besaran dana Otsus yang sama tidak cukup membiayai dua program tersebut.
"Sebab, untuk membiayai pelatihan saja membutuhkan anggaran yang cukup besar, dimana untuk membeli perlengkapan seperti pengadaan barang bagi tenaga sekuriti," katanya.
Dia menambahkan program padat karya yang dilaksanakan setiap tahun merupakan upaya pihaknya untuk menurunkan angka pengangguran di Kota Jayapura.
"Selain itu, program ini juga dikhususkan bagi masyarakat ekonomi lemah," ujarnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Jayapura Djoni Naa di Jayapura, Jumat, mengatakan anggaran tersebut dibagikan dalam tiga tahap pelaksanaan program padat karya yang akan dilaksanakan selama tahun ini.
"Untuk program padat karya tahap pertama yang sudah dilakukan dalam rangka memperingati HUT Kota Jayapura pada Februari 2024, membutuhkan anggaran sebesar Rp600 juta yang melibatkan 750 tenaga kerja, yang dibagi dalam 75 kelompok," katanya.
Menurut Naa, sementara tahap kedua akan dilaksanakan Agustus 2024, dalam rangka menyambut HUT Ke-79 Kemerdekaan RI dengan melibatkan sekitar 50 kelompok atau 500 tenaga kerja.
"Untuk tahap ketiga dilakukan dalam rangka menyambut Hari Raya Natal dan Tahun Baru, dimana target kami juga sebanyak 70 kelompok," ujarnya.
Dia menjelaskan penggunaan dana Otsus 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya yang membiayai dua program, yakni pelatihan dan padat karya, karena dengan besaran dana Otsus yang sama tidak cukup membiayai dua program tersebut.
"Sebab, untuk membiayai pelatihan saja membutuhkan anggaran yang cukup besar, dimana untuk membeli perlengkapan seperti pengadaan barang bagi tenaga sekuriti," katanya.
Dia menambahkan program padat karya yang dilaksanakan setiap tahun merupakan upaya pihaknya untuk menurunkan angka pengangguran di Kota Jayapura.
"Selain itu, program ini juga dikhususkan bagi masyarakat ekonomi lemah," ujarnya.