Jayapura (ANTARA) - Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah menyebutkan bahwa buku sebagai sumber literasi terbaik yang dapat mencerdaskan generasi bangsa.
Kepala DPAD Kabupaten Mimika Dantje Nere melalui sambungan telepon di Jayapura, Senin, mengatakan buku memuat ilmu pengetahuan sehingga generasi bangsa harus diajak untuk lebih akrab dengan buku.
"Untuk mendekatkan generasi bangsa dengan sumber literasi yakni buku maka kami mengadakan perpustakaan keliling guna mendekatkan buku dengan masyarakat," katanya.
Dia menjelaskan buku adalah jendela dunia karena dengan banyak membaca buku banyak pengetahuan dan pengalaman baru yang didapatkan oleh pembaca.
"Perpustakaan keliling yang kami buat ini menyasar anak-anak usia sekolah, jadi kami berkeliling ke sekolah-sekolah yang ada di sekitar Kota Timika dengan mobil perpustakaan keliling," ujarnya.
Dia melihat minat membaca anak-anak sekolah di daerah ini baik sehingga program perpustakaan keliling akan terus rutin dilaksanakan.
"Kami rutin melakukan perkunjungan ke sekolah-sekolah, karena kami juga melihat bahwa minat dan antusias siswa sangat tinggi," katanya.
Dia berharap, pembangunan perpustakaan daerah nantinya semakin mendorong minat baca masyarakat di daerah ini.
"Untuk kunjungan masyarakat ke perpustakaan juga sangat baik, yang datang dari berbagai kalangan ada anak sekolah, instansi, mahasiswa juga pekerja serta pencinta buku yang hobi membaca," ujarnya.
Kepala DPAD Kabupaten Mimika Dantje Nere melalui sambungan telepon di Jayapura, Senin, mengatakan buku memuat ilmu pengetahuan sehingga generasi bangsa harus diajak untuk lebih akrab dengan buku.
"Untuk mendekatkan generasi bangsa dengan sumber literasi yakni buku maka kami mengadakan perpustakaan keliling guna mendekatkan buku dengan masyarakat," katanya.
Dia menjelaskan buku adalah jendela dunia karena dengan banyak membaca buku banyak pengetahuan dan pengalaman baru yang didapatkan oleh pembaca.
"Perpustakaan keliling yang kami buat ini menyasar anak-anak usia sekolah, jadi kami berkeliling ke sekolah-sekolah yang ada di sekitar Kota Timika dengan mobil perpustakaan keliling," ujarnya.
Dia melihat minat membaca anak-anak sekolah di daerah ini baik sehingga program perpustakaan keliling akan terus rutin dilaksanakan.
"Kami rutin melakukan perkunjungan ke sekolah-sekolah, karena kami juga melihat bahwa minat dan antusias siswa sangat tinggi," katanya.
Dia berharap, pembangunan perpustakaan daerah nantinya semakin mendorong minat baca masyarakat di daerah ini.
"Untuk kunjungan masyarakat ke perpustakaan juga sangat baik, yang datang dari berbagai kalangan ada anak sekolah, instansi, mahasiswa juga pekerja serta pencinta buku yang hobi membaca," ujarnya.