Timika (Antara) - Pemerintah Kaupaten Mimika Provinsi Papua tetap melanjutkan program insentif bagi para tokoh agama pada tahun anggaran 2017.
"Kami tetap siap untuk menyalurkan insentif kepada para semua tokoh agama yang ada di kabupaten Mimika seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Kepada Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mimika Gerit Jan Koibur di Timika, Selasa.
Hanya saja, kata dia, dana insentif untuk para tokoh agama di Mimika tidak dalam Dokumen Penggunaan Anggran (DPA) Dinsos.
"Insentif para tokoh agama itu langsung dari Bupati Mimika dari pos bantuan yang ada pada Bagian Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Mimika dengan sesuai dengan Surat Keputusan Bupati," tuturnya.
Sejak dua tahun terakhir ini, para tokoh agama di Mimika yang sudah terdaftar di Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Mimika mendapat insentif dari Pemkab Mimika.
Gerit juga mengatakan insentif yang diberikan dua kali dalam setahun tersebut disalurkan Dinsos setiap semester dengan total dana yang diterima masing-masing tokoh sebesar Rp12 juta.
"Artinya setiap bulan tokoh agama di Mimika terima Rp1 juta tapi penyaluranya perenam bulan sehingga total Rp juta sekali terima dalam satu semester," tuturnya.
Selain pemberian insentif kepada tokoh agama, Bupati Mimika Eltinus Omaleng juga berencana memberikan insentif kepada para kepala suku/kelompok kekerabatan di wilayah itu namun sayangnya program tersebut hingga kini belum terealisasi. (*)
Berita Terkait
Dua anggota OPM Kodap III/Ndugama pimpinan Egianus Kogoya tertembak pasukan TNI
Sabtu, 20 April 2024 2:19
13 ribu KPM belum terima Bansos tahap satu
Sabtu, 20 April 2024 1:37
BEI sebut banyak perusahaan di Papua potensi "go Publik"
Jumat, 19 April 2024 20:17
TNI AU-MUI Jayapura bangun soliditas menjaga keutuhan bangsa dan negara
Jumat, 19 April 2024 19:57
DLH Biak Numfor bina pokmas untuk produksi pupuk kompos
Jumat, 19 April 2024 17:57
Pemkab Biak Numfor beri pendampingan buat kemasan produk UMKM OAP
Jumat, 19 April 2024 17:14
Dinas Perikanan Jayapura komitmen tingkatkan SDM nelayan OAP
Jumat, 19 April 2024 16:24
Disperindagkop Kota Jayapura sebut tiga ribu UMKM sudah mandiri
Jumat, 19 April 2024 15:54