Timika (Antara Papua) - Bupati Mimika Eltinus Omaleng mengaku segera mencopot I Nyoman Dwitana dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluh Pertanian, terkait pertikaian dengan ASN dan honorer di kantor itu.
"Saya belum bikin SK pergantian termasuk SK untuk pelaksana tugas kepala kantor tapi nantinya seperti itu," kata Bupati Eltinus di Timika, Jumat.
Keputusan Bupati untuk segera mencopot I Nyoman Dwitana dilatarbelakangi oleh aksi menyegel kantor Ketahanan Pangan Mimika yang dilakukan oleh ASN dan Honorer pada Rabu (1/11) lantaran tidak puas dengan kepemimpinan Nyoman.
Bahkan para pegawai menuding jika I Nyoman telah mencatut nama Bupati Mimika untuk memungut sebanyak 10 persen dari anggaran program kegiatan fisik dan non fisik di kantor Ketahanan Pangan selama dua tahun sejak 2016.
Mereka bahkan mendesak Bupati Mimika untuk mencopot dan sekaligus tidak memberikan jabatan kepada Inyoman. Namun menurut Bupati ia hanya akan memindahkan Nyoman ke SKPD lain.
"Permintaan mereka (pegawai ketahanan pangan) itu `non job` tapi. Jangan bikin dia `non job`, kasihan," ujar Eltinus.
Kendati belum dikeluarkannya SK pergantian kepala SKPD dan penunjukan PLT namun Bupati Eltinus berharap agar Nyoman tidak berkantor di sana untuk sementara waktu.
Terkait pencatutan nama bupati untuk meminta anggaran sebesar 10 persen dari program kegiatan, menurut Eltinus hal itu tidak benar karena ia tidak pernah meminta jatah.
Bukan hanya kepada Kepala Kantor Ketahanan Pangan namun juga untuk semua kepala SKPD di lingkungan Pemkab Mimika sejak ia menjabat.
"Cara seperti itu namanya perasaan tidak baik, tidak enak. Saya tidak pernah omong. Kalau saya korek sepuluh persen berarti pembangunan di sini tidak ada," kata Eltinus. (*)
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17