Biak (Antaranews Papua) - Pihak kejaksaan menyatakan berkas perkara dua tersangka dugaan tindak pidana korupsi pengadaan buku pelajaran kurikulum 2013 Dinas Pendidikan Kabupaten Supiori berinisial AT dan PM sudah lengkap (P21).
"Dalam waktu dekat perkara korupsi pengadaan buku pelajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Supiori tahun angaran 2014 itu segera dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Jayapura," kata Kasi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Numfor Cahyana Bagus Sudiarta menjawab Antara seusai hari bakti Adhyaksa, di Biak, Senin.
Ia mengatakan kasus dugaan tipikor pengadaan buku Supiori yang sudah dirampungkan dan ditemukan bukti kerugian keuangan negara sesuai hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Papua, yang mencapai Rp2 miliar.
Cahyana mengatakan proses penanganan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan penyidik pidana khusus kejaksaan telah memeriksa sejumlah saksi dari Dinas Pendidikan serta pihak lain yang berhubungan dengan pengusutan perkara korupsi.
"Setelah berkas pemeriksaan lengkap jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Numfor di Biak secepatnya akan melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Tipikor Jayapura," ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Kejaksaan Negeri Biak Deddy Kurniawan menegaskan setiap laporan tindak pidana korupsi yang sudah dilakukan penyidikan kejaksaan akan ditindak tegas sesuai dengan proses hukum yang berlaku.
Berdasarkan data, kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan buku pelajaran kurikulum 2013 Dinas Pendidikan Kabupaten Supiori melibatkan mantan Kepala Dinas Pendidikan setempat berinisial PM.
Berita Terkait
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17