Wamena (Antaranews Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Papua, meminta pengelola jasa kargo penerbangan memperlancar distribusi bahan pokok sebelum perayaan Natal dan Tahun Baru.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jayawijaya Arisman Chaniago di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Minggu, mengaku sudah menyampaikan permintaan tersebut.
"Kami sudah melayangkan surat imbauan kepada pemasok dan aviasi di bidang kargo. Kami minta kesiapan sedini mungkin untuk pengadaan dan distribusi bahan kebutuhan pokok dan barang-barang lain," katanya.
Arisman mengatakan hingga minggu ke empat November, berbagai komoditas kebutuhan masyarakat di Jayawijaya masih aman.
"Sampai saat ini ketahanan stok di Wamena masih aman dan terkendali dengan baik. Ini berkat kerja sama pedagang pemasok dengan aviasi kargo yang beroperasi. Mudah-mudahan hingga Natal dan Tahun Baru juga aman," katanya.
Ia mengatakan beberapa waktu lalu memang sempat terjadi kekurangan stok telur karenakan telur yang dikirim dari Surabaya masih dalam perjalanan ke Jayapura dan akan lanjut ke Jayawijaya.
Sebelumnya, ia mengatakan masyarakat Jayawijaya lebih suka telur produksi lokal yang didatangkan daari Kota Jayapura sebab masih segar dibandingkan telur yang didatangkan dari Surabaya, meskipun telur lokal lebih mahal.
Harga telur lokal Papua di pasaran Wamena dijual dengan harga Rp90 ribu per rak, sementara telur Surabaya dijual dengan harga Rp75 ribu per-rak.
Berita Terkait
PLN jual 1000 paket bahan pokok pasar murah di Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:48
Perum Bulog Biak jamin stok beras kebutuhan lebaran terjamin aman
Jumat, 29 Maret 2024 11:46
Pertamina lakukan pemantauan SPBU di Kabupaten Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:45
ANTARA berbagi takjil gratis bagi masyarakat Papua yang berpuasa
Jumat, 29 Maret 2024 9:43
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15