Jayapura (ANTARA News Pupua) - Harga ikan segar seperti tuna berukuran sedang yang dulunya dijual Rp30 ribu/ekor di Pasar Yotefa, Abepura Kota Jayapura, Papua, kini naik drastis hingga mencapai Rp200 ribu/ekor
Reski, salah salah satu pembeli ikan di Pasar Yotefa di Jayapura, Kamis, mengatakan harga beragam jenis ikan di pasar Yotefa sangat mahal.
"Selain tuna (ekor kuning), harga ikan cakalang juga naik tajam yang berukuran kecil Rp50.000 sementara yang berukuran sedang Rp100.000/ekor," ujarnya.
Sementara yang sudah dipotong juga mahal, satu potong dijual dengan Rp30.000/potong.
"Ikan kombong yang dijual per tumpuk juga mahal sekali. Satu tumpuk kecil berisi lima ekor seharga Rp30.000," ujarnya.
Sedangkan yang agak besar per tumpuknya yakni hanya empat ekor dijual dengan harga Rp50.000.
Berbeda dengan ikan kakap merah atau biasanya dikenal dengan sebutan ikan batu. Seekor berukuran sedang dijual dengan harga Rp200.000/ekor.
Amir, salah satu pedagang ikan di Pasar Yotefa mengaku memang harga ikan yang dipatok agak mahal karena kini cuaca buruk yakni angin kencang dan gelombang laut.
"Karena angin dan gelombang maka nelayan juga susah mencari ikan, sehingga stok terbatas dan harganya pun melonjak," ujarnya.
Ia mengakui gelombang tinggi dan angin kencang ini juga sering diingatkan oleh BBMKG Jayapura sehingga nelayan selalu waspada saat melaut.
Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, mengeluarkan peringatan badai/cuaca buruk yang berlaku hingga Kamis (10/1).
Waspada tinggi gelombang mencapai 2,5-3,0 meter berpeluang terjadi di perairan Samudera Pasifik Utara Jayapura, Perairan Biak dan Peraturan Jayapura-Sarmi.
Berita Terkait
Dua anggota OPM Kodap III/Ndugama pimpinan Egianus Kogoya tertembak pasukan TNI
Sabtu, 20 April 2024 2:19
13 ribu KPM belum terima Bansos tahap satu
Sabtu, 20 April 2024 1:37
BEI sebut banyak perusahaan di Papua potensi "go Publik"
Jumat, 19 April 2024 20:17
TNI AU-MUI Jayapura bangun soliditas menjaga keutuhan bangsa dan negara
Jumat, 19 April 2024 19:57
DLH Biak Numfor bina pokmas untuk produksi pupuk kompos
Jumat, 19 April 2024 17:57
Pemkab Biak Numfor beri pendampingan buat kemasan produk UMKM OAP
Jumat, 19 April 2024 17:14
Dinas Perikanan Jayapura komitmen tingkatkan SDM nelayan OAP
Jumat, 19 April 2024 16:24
Disperindagkop Kota Jayapura sebut tiga ribu UMKM sudah mandiri
Jumat, 19 April 2024 15:54