Jayapura (ANTARA) - Tokoh agama katolik di Papua, Pastor Jhon Jonga menyayangkan terjadinya demo anarkis menolak hasil pemilihan umum serentak 2019 di kantor Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta, Rabu
"Saya menyayangkan mereka yang melakukan aksi memaksakan kehendaknya sendiri dengan menghasut masyarakat," kata Pastor Jhon ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Rabu.
Menurut dia, orang-orang itu yang merusak persatuan bangsa ini. Secara umum di Papua melihat peristiwa bahwa orang di luar Papua membuat anarkis dan saling membuat kekerasan dan ricuh.
"Kita di Papua melihat kalau di Jakarta memang sudah rusak, siapa lagi yang mau gabung dengan negara yang sudah rusak, tidak ada," katanya.
Pastor Jhon menyebutkan, semua pendemo yang menganggap dirinya profesor, menggap diri politis, menganggap diri nasionalis.
Dia berharap kepada masyarakat baik di Jakarta maupun di Papua jangan termakan isu dan terprovokasi isu-isu dari orang-orang yang dangkal persatuan dan kesatuan itu. Karena melihat demo-demo yang menuntut kejujuran dan lain sebagainya.
"Mereka -mereka ini sebenarnya dimana selama ini, karena ini memang sudah final. Kalau memang pileg dan pilpres itu tidak jujur mana prosesnya. Ini kan sudah ada aturan, kita lihat di desa misalnya, kalau sudah ada yang tidak ikuti aturan diproses karena menyalahi hak, itu lapor karena sudah tahap-tahapnya baik di Kabupaten maupun di provinsi," katanya.
Ia menambahkan, pendemo ini bisa dikatakan kurang paham demokrasi dan politik, karena sudah jelas mau menuntut kejujuran dalam pileg dan pilpres ini, bukan sekarang, harus dimulai dari para saksi-saksi pemilu di desa-desa.
Berita Terkait
Tokoh adat imbau masyarakat tak rusak CAP Cycloop Papua
Rabu, 24 April 2024 11:32
Tokoh Adat Tabi harap masyarakat jaga kamtibmas jelang pilkada
Sabtu, 20 April 2024 17:57
Pangdam XVII/Cenderawasih: Tokoh agama berperan aktif ciptakan pemilu damai
Senin, 15 April 2024 17:48
Tokoh agama: Masyarakat agar jaga kedamaian di Pegunungan Bintang
Kamis, 11 April 2024 16:25
Tokoh Adat: Lebaran momentum untuk pererat tali silaturahim
Kamis, 11 April 2024 11:18
Tokoh Adat Papua berharap pemuda ciptakan kenyamanan jelang Lebaran
Sabtu, 6 April 2024 17:37
Tokoh agama Papua ajak masyarakat menjaga kamtibmas jelang Idul Fitri
Kamis, 4 April 2024 14:57
Tokoh masyarakat apresiasi penerimaan 2.000 Bintara Polda Papua
Senin, 1 April 2024 21:27