Jakarta (ANTARA) - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Simanjuntak, di Jakarta, Jumat, mengatakan akun twitter-nya diretas.
Ia mengatakan, akun @dahnilanzar sempat diretas kemarin malam (23/5) dan sempat dipulihkan namun Jumat sore akunnya kembali diretas.
"Semua tweet sore tadi setelah konpres di Kertanegara bersama Bang Sandi bukan dari saya, dan akun saya tidak di bawah kendali saya," kata dia, di Jakarta.
Cuitan yang dimaksud salah satunya berisi ajakan tidak membayar pajak motor jika Prabowo tidak menjadi presiden. Cuitan yang diduga hasil pembajakan akun itu mendapatkan 1,064 retweet dan disukai 2,833 warganet lain.
Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, dalam akun twitter-nya, @fahrihamzah, juga mengimbau para pengikutnya agar mengabaikan cuitan dari akun juru bicara BPN itu setelah mengalami pembajakan.
"Ini mungkin twit terakhir dari bang Dahnil sebelum dibajak. Abaikan twit yg selanjutnya karena itu bajakan. Maling2 berkeliaran dengan bebas di dunia maya.????????," kata Hamzah dalam cuitan twitternya yang diunggah pada pukul 19.00 WIB tadi.