Port Moresby (ANTARA) - James Marape terpilih sebagai perdana menteri baru Papua Nugini yang pemilihannya mengakhiri pergolakan politik berminggu-minggu di negara itu.
Seluruh 111 anggota parlemen nasional bersidang pada Kamis (30/5/2019) untuk memilih perdana menteri baru.
Hasil pemungutan suara di parlemen menunjukkan bahwa Marape menang dengan perolehan suara 101 berbanding delapan.
Perdana menteri sebelumnya, Peter O'Neill, pada Rabu (29/5) secara resmi menyatakan meletakkan jabatan setelah banyak pejabat membelot dari pihaknya dalam beberapa pekan belakangan.
Marape diperkirakan akan menyampaikan pernyataan pada konferensi pers pada Kamis sore.
Marape, yang adalah salah satu sosok paling senior dalam dunia politik di Papua Nugini, berasal dari wilayah dataran tinggi di Provinsi Hela. Ia pernah menjabat sebagai menteri keuangan di kabinet O'Neill dan kemudian mengundurkan diri pada April.
Marape merupakan menteri senior pertama di kabinet O'Neill yang mundur dari jabatannya. Pengunduran dirinya itu kemudian memicu sejumlah anggota kabinet lainnya membelot ke kelompok oposisi.
Sumber: Xinhua-OANA
Berita Terkait
Pemprov Papua terima kunjungan kerja Sekda West Sepik PNG
Kamis, 4 April 2024 14:55
Satgas Yonif 122/TS musnahkan 650 kilogram pinang dari Papua Nugini
Selasa, 27 Februari 2024 14:14
Tiga warga negara Papua Nugini ditangkap bawa ganja
Senin, 8 Januari 2024 14:31
Pengusaha RI-PNG gelar pameran dagang di "zona netral"
Kamis, 14 Desember 2023 14:07
Satgas Yonif 122 patroli patok MM 4 A perbatasan RI dan Papua Nugini
Rabu, 16 Agustus 2023 10:46
Pemprov Papua bakal gelar laga persahabatan melawan Papua Nugini
Rabu, 16 Agustus 2023 0:51
Dubes Andriana: PMI kembali berdatangan penuhi lowongan pekerjaan di PNG
Rabu, 9 Agustus 2023 14:16
Menteri pendidikan Papua Nugini kunjungan kerja ke Papua
Kamis, 15 Juni 2023 7:33