No results found.
  • Home
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Hukum
  • Politik
  • Otonomi Khusus
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Artikel
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews papua
Sabtu, 23 Agustus 2025
ANTARA News Papua
Logo Small Fixed Antaranews papua
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • BNPB sebut 29 orang menjadi korban gempa di Poso, dua kritis dirawat tim medis

      BNPB sebut 29 orang menjadi korban gempa di Poso, dua kritis dirawat tim medis

      Minggu, 17 Agustus 2025 10:59

      Menteri Imipas sebut layanan keimigrasian harus terus disederhanakan

      Menteri Imipas sebut layanan keimigrasian harus terus disederhanakan

      Selasa, 29 Juli 2025 11:49

      Ditjen Imigrasi periksa 2.022 WNA selama dua hari operasi Wira Waspada

      Ditjen Imigrasi periksa 2.022 WNA selama dua hari operasi Wira Waspada

      Selasa, 29 Juli 2025 11:47

      Realisasi anggaran Ditjen Imigrasi tahun 2024 capai 96,88 persen

      Realisasi anggaran Ditjen Imigrasi tahun 2024 capai 96,88 persen

      Selasa, 29 Juli 2025 11:46

      Petugas imigrasi gunakan \"bodycam\" untuk transparansi-perlindungan

      Petugas imigrasi gunakan "bodycam" untuk transparansi-perlindungan

      Selasa, 29 Juli 2025 11:45

  • Daerah
    • Binmas Polres Nduga dan Satgas ODC ajari anak di Kampung Yunad baca-tulis

      Binmas Polres Nduga dan Satgas ODC ajari anak di Kampung Yunad baca-tulis

      Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

      Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

      Pemprov: Buku Transformasi Papua bangun generasi emas Indonesia 2045

      Pemprov: Buku Transformasi Papua bangun generasi emas Indonesia 2045

      Pemkot Jayapura: Edukasi kesiapsiagaan bencana siswa SD mewujudkan SPAB

      Pemkot Jayapura: Edukasi kesiapsiagaan bencana siswa SD mewujudkan SPAB

      Kedubes Jepang-UNICEF bantu program MBG untuk 2.500 siswa Biak

      Kedubes Jepang-UNICEF bantu program MBG untuk 2.500 siswa Biak

  • Gaya Hidup
    • Bendera berukuran besar warnai peringatan HUT RI di perbatasan RI-PNG

      Bendera berukuran besar warnai peringatan HUT RI di perbatasan RI-PNG

      Gubernur sebut Injil masuk Papua Selatan jadi momentum untuk refleksi diri

      Gubernur sebut Injil masuk Papua Selatan jadi momentum untuk refleksi diri

      Pemprov beri penghargaan bagi tiga daerah Papua menurunkan stunting

      Pemprov beri penghargaan bagi tiga daerah Papua menurunkan stunting

      Pemprov Papua Barat Daya-Pemkab Raja Ampat lepas Tim KKN UGM

      Pemprov Papua Barat Daya-Pemkab Raja Ampat lepas Tim KKN UGM

      Wagub Papua Barat Daya apresiasi penyelenggaraan Yefman Fest dan Yefman Cup 2025

      Wagub Papua Barat Daya apresiasi penyelenggaraan Yefman Fest dan Yefman Cup 2025

  • Olahraga
    • Bupati sebut Kabupaten Jayapura punya potensi atlet olahraga berbakat

      Bupati sebut Kabupaten Jayapura punya potensi atlet olahraga berbakat

      Bupati Jayapura apresiasi pemuda dalam turnamen bola basket

      Bupati Jayapura apresiasi pemuda dalam turnamen bola basket

      Kabupaten Jayapura jadi tuan rumah perdana Piala Soeratin Papua

      Kabupaten Jayapura jadi tuan rumah perdana Piala Soeratin Papua

      Pemkab Jayapura gelar turnamen untuk hidupkan semangat pemuda

      Pemkab Jayapura gelar turnamen untuk hidupkan semangat pemuda

      Pemkab perkuat peningkatan sarana olahraga empat distrik Jayawijaya

      Pemkab perkuat peningkatan sarana olahraga empat distrik Jayawijaya

  • Hukum
    • Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

      Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

      Satgas Damai Cartenz tangkap anggota KKB terkait penembakan personel Brimob

      Satgas Damai Cartenz tangkap anggota KKB terkait penembakan personel Brimob

      Polda Papua kerahkan 607 personel amankan pleno KPU Jayapura

      Polda Papua kerahkan 607 personel amankan pleno KPU Jayapura

      Polisi Jayapura tangkap mahasiswa pengedar ganja

      Polisi Jayapura tangkap mahasiswa pengedar ganja

      Kejati Papua menerima pengembalian Rp10 miliar terkait kasus PON XX

      Kejati Papua menerima pengembalian Rp10 miliar terkait kasus PON XX

  • Politik
    • SPPG Papua Pegunungan: Menu MBG siswa mengandung gizi tinggi

      SPPG Papua Pegunungan: Menu MBG siswa mengandung gizi tinggi

      BGN targetkan bangun empat dapur MBG Jayawijaya Papua Pegunungan

      BGN targetkan bangun empat dapur MBG Jayawijaya Papua Pegunungan

      Pemkab Jayawijaya sosialisasi rancangan awal RPJMD 2025-2030

      Pemkab Jayawijaya sosialisasi rancangan awal RPJMD 2025-2030

      BP3OKP dorong percepatan pembangunan pedalaman Papua Pegunungan

      BP3OKP dorong percepatan pembangunan pedalaman Papua Pegunungan

      Pemkab Jayapura target bangun 31 dapur umum mendukung MBG

      Pemkab Jayapura target bangun 31 dapur umum mendukung MBG

  • Otonomi Khusus
    • Makanan dan lomba warnai HUT ke-80 RI di Vanimo-PNG

      Makanan dan lomba warnai HUT ke-80 RI di Vanimo-PNG

      Pelajar Sekolah Rakyat Jayapura ikut paduan suara HUT RI ke-80 di Jakarta

      Pelajar Sekolah Rakyat Jayapura ikut paduan suara HUT RI ke-80 di Jakarta

      ANTARA Papua bagikan 150 Bendera Merah Putih di Kota Jayapura

      ANTARA Papua bagikan 150 Bendera Merah Putih di Kota Jayapura

      Pemkab Jayapura sebut Theodorus Wanma wakili Papua di Istana Negara

      Pemkab Jayapura sebut Theodorus Wanma wakili Papua di Istana Negara

      BGN: Pangan lokal menjadi pilihan utama program MBG di Papua Tengah

      BGN: Pangan lokal menjadi pilihan utama program MBG di Papua Tengah

  • Ekonomi
    • BI Papua rekomendasikan Pemkab Biak terapkan digital bayar pajak-retribusi

      BI Papua rekomendasikan Pemkab Biak terapkan digital bayar pajak-retribusi

      Pj Gubernur Papua jamin ketersediaan stok beras

      Pj Gubernur Papua jamin ketersediaan stok beras

      Telkom pastikan pelayanan telekomunikasi di Mimika berangsur pulih

      Telkom pastikan pelayanan telekomunikasi di Mimika berangsur pulih

      Pemkab Jayapura siapkan dermaga penghubung hidupkan ekonomi warga lokal

      Pemkab Jayapura siapkan dermaga penghubung hidupkan ekonomi warga lokal

      Pemkab Jayapura fokus hidupkan pariwisata wilayah Tanah Merah

      Pemkab Jayapura fokus hidupkan pariwisata wilayah Tanah Merah

  • Internasional
    • Konsulat RI: Produk asal Indonesia mulai marak dijual di Papua Nugini

      Konsulat RI: Produk asal Indonesia mulai marak dijual di Papua Nugini

      Lantamal X  Jayapura serahkan enam WNA PNG ke Imigrasi

      Lantamal X Jayapura serahkan enam WNA PNG ke Imigrasi

      Kedubes RI mendampingi proses hukum 35 nelayan di Port Moresby-PNG

      Kedubes RI mendampingi proses hukum 35 nelayan di Port Moresby-PNG

      Konsul RI Vanimo: Empat WNI dilaporkan ditahan di Penjara Daru PNG

      Konsul RI Vanimo: Empat WNI dilaporkan ditahan di Penjara Daru PNG

      Indonesia tidak akan izinkan bangun pangkalan militer asing di tanah air

      Indonesia tidak akan izinkan bangun pangkalan militer asing di tanah air

  • Artikel
    • Cara anak Biak gelorakan semangat Kemerdekaan RI wilayah 3T

      Cara anak Biak gelorakan semangat Kemerdekaan RI wilayah 3T

      Memaknai HUT RI dengan pesta demokrasi Papua yang bersih dan damai

      Memaknai HUT RI dengan pesta demokrasi Papua yang bersih dan damai

      Menembus keterisolasian dengan semangat kemerdekaan RI di Tanah Papua

      Menembus keterisolasian dengan semangat kemerdekaan RI di Tanah Papua

      Koteka lestari bersama dengan 80 tahun Indonesia merdeka

      Koteka lestari bersama dengan 80 tahun Indonesia merdeka

      PLBN Skouw pintu gerbang yang ramah untuk warga PNG

      PLBN Skouw pintu gerbang yang ramah untuk warga PNG

  • Foto
    • LKBN ANTARA latih foto untuk UMKM Bangka Belitung

      LKBN ANTARA latih foto untuk UMKM Bangka Belitung

      Agrowisata Stroberi Napua

      Agrowisata Stroberi Napua

      Bandar Udara Wamena

      Bandar Udara Wamena

      Digitalisasi di lingkungan sekolah

      Digitalisasi di lingkungan sekolah

      Antara Biro Papua bersilahturahmi dengan Pendam XVII/Cenderawasih

      Antara Biro Papua bersilahturahmi dengan Pendam XVII/Cenderawasih

  • Video
    • Papua siapkan 19 ton beras CBP untuk atasi rawan pangan

      Papua siapkan 19 ton beras CBP untuk atasi rawan pangan

      Pj Gubernur Papua ajak warga jaga kedamaian usai Pemilihan Suara Ulang

      Pj Gubernur Papua ajak warga jaga kedamaian usai Pemilihan Suara Ulang

      Stok 10 ribu ton, Pemprov Papua pastikan beras cukup untuk 4 bulan

      Stok 10 ribu ton, Pemprov Papua pastikan beras cukup untuk 4 bulan

      SPPG bertambah, seluruh pelajar Kota Jayapura nikmati MBG di Oktober

      SPPG bertambah, seluruh pelajar Kota Jayapura nikmati MBG di Oktober

      Satgas Damai Cartenz bekuk KKB pelaku penembakan dua Brimob di Nabire

      Satgas Damai Cartenz bekuk KKB pelaku penembakan dua Brimob di Nabire

Logo Header Antaranews papua

Otsus dan semangat membangun Papua

Oleh : Boyke Ledy Watra id Papua, otonomi khusus, Otsus,otsus papua Jumat, 3 Desember 2021 19:31 WIB

Image Print
Otsus dan semangat membangun Papua

Ilustrasi dana otsus. Foto: Istimewa

Jakarta (ANTARA) -

Pada 21 November lalu Otonomi khusus Papua kini sudah berumur 20 tahun sejak diterbitkannya UU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi khusus bagi Provinsi Papua.
Kebijakan Otonomi khusus Papua tersebut tidak lepas dari sejarah panjang friksi yang terjadi antara daerah Papua yang saat itu masih bernama Irian Jaya dengan Pemerintah Pusat sebelum reformasi.
Ketika itu, sentimen atas ketidakadilan yang diterima Papua telah memunculkan berbagai gejolak di masa lampau yang mengarah pada proses disintegrasi. Hal itu respon atas ketidakadilan sosial ekonomi yang dialami rakyat Papua.
Kelemahan yang demikian memicu tuntutan atas hak untuk menikmati hasil pembangunan secara wajar bagi masyarakat Papua.
Kondisi saat itu juga bersamaan dengan krisis ekonomi yang dialami Indonesia pada 1998 yang mendorong lahirnya gerakan reformasi yang merubah peta politik, sosial, dan ekonomi nasional.
Momentum perubahan besar tersebut dipergunakan oleh masyarakat dan elite di Irian Jaya untuk mereformasi hubungan Pusat-Irian Jaya.
Tujuannya, meletakkan Irian Jaya sebagai sebuah daerah yang mendapatkan prioritas pembangunan yang sama besar dengan daerah lain di Indonesia.
Pada 2000-2001, delegasi Papua memperjuangkan adanya kebijakan "otonomi khusus" bagi Papua.
Setelah melalui pengkajian yang komprehensif dan melibatkan berbagai pihak yang terkait, maka Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Presiden saat itu memberikan persetujuan untuk menerbitkan kebijakan Otonomi khusus (Otsus).
"Dalam bentuk UU No. 21 Tahun 2001 tentang Otonomi khusus bagi Provinsi Papua, yang ditandatangani oleh Presiden Indonesia, Ibu Megawati Soekarnoputri pada 21 November 2001," kata Direktur Penataan Daerah Otsus dan DPOD Kemendagri Valentinus Sudarjanto Sumito.
Kemudian pada 2003, Presiden Megawati juga menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 1 Tahun 2003 yang membagi Provinsi Papua menjadi dua yakni Papua dan Papua Barat demi mendorong tanah Papua bisa maju dan setara dengan daerah lainnya.
Saat ini, pemerintah kembali menyempurnakan Otsus Papua demi memberikan upaya maksimal dalam membangun Papua.
Otonomi khusus Papua dan juga Papua Barat sesungguhnya lahir dengan semangat membangun Papua dengan mengakselerasi seluruh aspek agar menjadi lebih baik.
Dampak positif
Setelah Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 diterbitkan dan mulai dilaksanakan sejak 1 Januari 2002, segenap Bangsa Indonesia berharap dapat menyaksikan perubahan-perubahan positif yang terjadi di Papua.
Gejolak yang pernah dialami, secara politis diharapkan mampu diredam melalui kebijakan tersebut. Kebijakan ini pun dianggap dapat menjawab berbagai aspirasi dan tuntutan agar pemerintah lebih memperhatikan pembangunan Papua.
Terdapat empat program prioritas Otonomi khusus untuk memacu perkembangan pembangunan rakyat dan daerah Papua, yaitu pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi rakyat, serta pembangunan infrastruktur.
Setelah berjalan selama lebih kurang dua puluh tahun, secara umum terdapat peningkatan kesejahteraan di Papua dan Papua Barat sebagai dampak adanya kebijakan otonomi khusus.
Indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat cukup signifikan yaitu dari 54,45 pada 2010 menjadi 60,84 di 2019 untuk Papua (meningkat 6,4), dan dari 59,6 di 2010 menjadi 64,7 di 2019 untuk Papua Barat (meningkat 4,9).
Rata-rata peningkatan tersebut lebih baik dengan rata-rata dengan peningkatan nasional yang berada pada angka 0,53 per tahun.
Jumlah penduduk miskin di Papua juga menurun dari 50 persen di 1999 menjadi 27,74 persen untuk Papua dan 23,01 persen untuk Papua Barat di 2019.
Di bidang Pendidikan, data statistik menunjukkan bahwa ada peningkatan kualitas pendidikan di Provinsi Papua dan Papua Barat meskipun belum signifikan.
Angka harapan lama sekolah (HLS)di Provinsi Papua meningkat dari 9,94 tahun pada tahun 2014 menjadi 11,05 tahun pada 2019 (1,11 tahun), sedangkan di Papua Barat HLS meningkat dari 11,87 tahun menjadi 12,53 tahun dari 2014 ke 2019 (0,66 tahun).
Sedangkan untuk angka rata-rata lama sekolah (RLS) di Provinsi Papua meningkat 0,89 tahun dari 5,76 tahun di 2014 menjadi 6,65 tahun di 2019 dan untuk Provinsi Papua Barat meningkat 0,31 tahun dari 6,96 tahun di 2014 menjadi 7,27 tahun di 2019.
HLS dan RLS Papua dan Papua Barat dari waktu ke waktu sesungguhnya terus meningkat meski memang angkanya belum mencapai rata-rata nasional.
Selanjutnya dilihat dari tingkat buta huruf, penurunan angka buta huruf di Provinsi Papua dan Papua Barat cukup signifikan.
Rata-rata penurunan sebesar 1,69 persen per tahun untuk Papua dan 0,64 persen per tahun untuk Papua Barat, jumlah tingkat buta huruf nasional menurun 0,43 persen per tahun.
Terkait dengan pembangunan infrastruktur di Papua dan Papua Barat, dapat dilihat dari statistik persentase akses air minum yang layak juga terdapat peningkatan.
Rata rata peningkatan akses terhadap air minum layak sebesar 1,73 persen per tahun untuk Papua dan 4,07 persen per tahun untuk Papua Barat.
Selain akses terhadap air minum yang layak, juga ada peningkatan akses terhadap sanitasi yang layak di Papua dengan peningkatan sebesar 1,55 persen per tahun dan di Papua Barat dengan persentase 4,13 persen per tahun, sedangkan angka nasional dicatat sebesar 2,42 persen per tahun.
Pentingnya Otsus
Kebijakan otonomi khusus ini merupakan kebijakan yang diharapkan tidak hanya dapat mengatasi permasalahan konflik namun juga dapat mempercepat pembangunan di Papua dan Otonomi khusus ini paling tidak mempunyai cita-cita.
Cita-cita pertama tentunya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Kedua sebagai upaya mewujudkan keadilan, penegakan hak asasi manusia, supremasi hukum, dan demokrasi.
Cita-cita ketiga sebagai pengakuan dan penghormatan hak-hak dasar Orang Asli Papua (OAP). Dan yang keempat, upaya untuk penerapan tata kelola pemerintahan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, maka ada beberapa desain kelembagaan yang sangat afirmatif di dalam UU Otsus Papua tersebut.
Pertama, undang-undang tersebut memberikan perhatian dan keberpihakan sangat khusus terkait hak-hak indegeonus people atau orang asli Papua dengan memberikan ruang partisipasi politik yang sangat luas dan memberikan perlindungan nilai-nilai lokal dan adat di Papua.
Hak-hak tersebut, pertama diwujudkan dengan pembentukan MRP sebagai representasi kultural orang asli Papua. DPRP yang diangkat dari usur perwakilan wilayah adat/OAP) dan diperluas lagi dengan UU 2/2021 adanya DPRK yang diangkat dari perwakilan suku-suku adat.
Gubernur, wakil gubernur berasal dari orang asli Papua. Kejati dan Kapolda dengan prioritas orang asli Papua.
Kedua, Pemerintah Provinsi Papua memiliki kewenangan yang cukup luas dibandingkan kewenangan provinsi lain sebagai bagian dari kekhususan Papua.
Selain itu, berbeda dengan daerah lain, otonomi khusus terletak di tingkat provinsi dimana pemerintah provinsi mempunyai kewenangan yang lebih dominan dibandingkan pemerintah kabupaten/kota sehingga dapat mendelegasikan, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan UU Otsus Papua.
Kewenangan Khusus Bidang sesuai UU 2/2021 junto PP 106/2021 terbagi dalam 7 klaster pembangunan dan 33 urusan yakni, pendidikan dan kebudayaan 2 urusan bidang, kesehatan 1 urusan bidang, sosial 1 urusan, kependudukan dan ketenagakerjaan 3 urusan.
Berikutnya, perekonomian 13 urusan, pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup 10 urusan, kewenangan lainnya 3 urusan/ASN, distrik dan lembaga daerah.
Ketiga, selain memberikan ruang yang cukup agar OAP tidak termarginal secara politik, Provinsi Papua dan Papua Barat mendapatkan alokasi berupa dana otonomi khusus yang besarnya yang semula 2 persen menjadi 2,25 persen.
Dana tersebut berasal dari dana alokasi umum nasional dan dana tambahan infrastruktur (DTI), serta dana bagi hasil minyak dan gas bumi dengan formula perhitungan yang berbeda.
Tujuan dari pemberian dana tersebut adalah agar Papua dapat mengakselerasi pembangunan di Papua.
Sehingga Papua dapat bersaing dengan provinsi lainnya dalam hal pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi rakyat, lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan, sosial, serta tenaga kerja dan kependudukan.
Penerapan sistem baru di dalam Perubahan UU Otsus Papua yang baru (UU 2/2021 jo PP 106/2021 dan PP 107/2021) mempunyai implikasi terhadap kehidupan bermasyarakat di Papua.
Implikasinya yaitu keberlanjutan pembangunan di Papua dengan diperpanjangnya masa berlaku dana Otsus di Papua dan Papua Barat.
Keberlanjutan dana Otsus akan diikuti dengan pembenahan tata kelola keuangan dari proses perencanaan, penganggaran, penatausahaan, pelaksanaan dan pengawasan dengan melibatkan seluruh pihak terkait serta memberikan ruang yang luas bagi OAP dari berbagai aspek.
Yakni aspek politik (DPRP/DPRK yang diangkat), pemerintahan (Gub/Wagub OAP dan prioritas ASN OAP), pembangunan (kewenangan disegala bidang), keterwakilan para tokoh adat, agama dan perempuan melalui lembaga MRP.
Keseriusan mewujudkan akselerasi di Papua tentu tidak hanya cukup direalisasikan dengan regulasi semata, perlu dukungan dari seluruh pihak baik dari masyarakat Papua maupun seluruh bangsa Indonesia, saling bahu-membahu membangun dan mendukung Papua.


Editor: Muhsidin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

SPPG Papua Pegunungan: Menu MBG siswa mengandung gizi tinggi

SPPG Papua Pegunungan: Menu MBG siswa mengandung gizi tinggi

Jumat, 22 Agustus 2025 22:44

Binmas Polres Nduga dan Satgas ODC ajari anak di Kampung Yunad baca-tulis

Binmas Polres Nduga dan Satgas ODC ajari anak di Kampung Yunad baca-tulis

Jumat, 22 Agustus 2025 22:43

BI Papua rekomendasikan Pemkab Biak terapkan digital bayar pajak-retribusi

BI Papua rekomendasikan Pemkab Biak terapkan digital bayar pajak-retribusi

Jumat, 22 Agustus 2025 19:54

Pj Gubernur Papua jamin ketersediaan stok beras

Pj Gubernur Papua jamin ketersediaan stok beras

Jumat, 22 Agustus 2025 18:30

Pemkab Jayapura siapkan dermaga penghubung hidupkan ekonomi warga lokal

Pemkab Jayapura siapkan dermaga penghubung hidupkan ekonomi warga lokal

Jumat, 22 Agustus 2025 15:55

Pemkab Jayapura fokus hidupkan pariwisata wilayah Tanah Merah

Pemkab Jayapura fokus hidupkan pariwisata wilayah Tanah Merah

Jumat, 22 Agustus 2025 14:21

Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

Jumat, 22 Agustus 2025 13:03

BI Papua-Pemkab Biak gencarkan edukasi literasi digitalisasi keuangan

BI Papua-Pemkab Biak gencarkan edukasi literasi digitalisasi keuangan

Jumat, 22 Agustus 2025 11:41

  • Terpopuler
Pemkot Jayapura memperkuat manajemen usaha pembudidaya ikan OAP

Pemkot Jayapura memperkuat manajemen usaha pembudidaya ikan OAP

Telkom pastikan pelayanan telekomunikasi di Mimika berangsur pulih

Telkom pastikan pelayanan telekomunikasi di Mimika berangsur pulih

Pemkot Jayapura dampingi koperasi desa bekerja sama dengan pemasok

Pemkot Jayapura dampingi koperasi desa bekerja sama dengan pemasok

Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

  • Top News
Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

Polres Jayawijaya-Bulog gelar pangan murah menjaga stabilitas harga beras

BI Papua-Pemkab Biak gencarkan edukasi literasi digitalisasi keuangan

BI Papua-Pemkab Biak gencarkan edukasi literasi digitalisasi keuangan

Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

Pemkot Jayapura: Oktober 2025 semua sekolah sudah nikmati MBG

PLN beri penyambungan listrik gratis 127 warga di Tanah Papua

PLN beri penyambungan listrik gratis 127 warga di Tanah Papua

Pemkab Biak-UNICEF sosialisasikan perbup penyelenggaraan imunisasi anak

Pemkab Biak-UNICEF sosialisasikan perbup penyelenggaraan imunisasi anak

Video

Papua siapkan 19 ton beras CBP untuk atasi rawan pangan

Papua siapkan 19 ton beras CBP untuk atasi rawan pangan

Logo Footer Antaranews papua
papua.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Hukum
  • Politik
  • Gaya Hidup
  • Otonomi Khusus
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Artikel
  • Foto
  • Video
  • Artikel
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA