Praktisi media Biak minta insan pers perangi berita hoaks

Biak (ANTARA) - Praktisi media di Kabupaten Biak Numfor, Papua, Kamaruddin, meminta kalangan insan pers di Biak ikut mengedukasi masyarakat untuk memerangi berita hoaks dengan melaksanakan fungsi media.

"Ada empat fungsi pers yang menjadi pedoman jurnalis di antaranya sebagai media hiburan, edukasi, informasi dan kontrol sosial, " ujar Pemerhati Pers Biak Numfor Kamaruddin pada bincang pagi di Biak, Kamis.

Ia mengatakan, saat ini bertebaran media sosial hingga beragam platform digital yang bebas mengakses teknologi informasi tentang berita, gambar, video dan info grafik

Kebebasan Pers yang berlaku saat ini, menurut Praktisi Pers Kamaruddin, tidak disalahartikan tetapi tetap menjaga profesional dan independensi sebagai jurnalis.

"Kontribusi media massa untuk pembangunan di daerah sangat besar, terutama ikut menyajikan informasi yang benar, akurat dan kredibel, " pesan praktisi Kamaruddin.

Ia mengakui, peran wartawan di daerah sangat penting untuk menyebarkan beragam informasi di masyarakat.

Kamaruddin mengajak kalangan jurnalis Biak Numfor untuk tetap menjaga profesional dan independen terutama menghadapi tahun politik 2024.

"Wartawan menjaga independensi dengan menjalankan fungsi Pers secara benar dan bertanggung jawab, "katanya.

Sementara itu, warga Biak Insar Wambrauw mengakui, kehadiran media salah satu radio sangat membantu masyarakat di kampung dan kepulauan mendapatkan informasi pembangunan.

Dengan berbagai kemajuan teknologi informasi, menurut Insar Wambrauw, warga kampung tetap mengandalkan siaran radio untuk memperoleh informasi pembangunan.

"Terima kasih wartawan dan media massa karena sudah menyajikan informasi untuk warga kampung," harapnya.

Warga Biak Jerry berharap, pekerja media atau wartawan di Kabupaten Biak Numfor harus tetap melakukan tugas liputan yang benar dan bertanggungjawab.