Sentani (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin dalam membuang sampah sesuai waktu yang ditetapkan demi menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di daerah ini.
Plt Kepala DLH Kabupaten Jayapura Salmon Telenggen di Sentani, Kamis, mengatakan petugas kebersihan kerap kali mendapati masyarakat membuang sampah di luar jam pembuangan yang telah ditentukan.
"Petugas kita masih mendapati masyarakat membuang sampah tidak sesuai waktu, sehingga menimbulkan tumpukan sampah yang tidak hanya mengganggu, tetapi juga berpotensi menimbulkan penyakit," katanya.
Menurut Salmon, kesadaran pentingnya menjaga kebersihan lingkungan harus ditanamkan sejak usia dini. Untuk itu DLH Kabupaten Jayapura telah menjadi kerja sama dengan sejumlah sekolah dalam menyelenggarakan program edukasi lingkungan.
"Anak-anak sekolah perlu dikenalkan pentingnya lingkungan bersih untuk masa depan mereka nantinya," ujar Salmon Telenggen.
Dia menjelaskan sejak 2012 Kabupaten Jayapura telah menjangkau berbagai program pengelolaan sampah, mulai dari pemilihan hingga pengelolaan berbasis komunitas, tetapi minimnya partisipasi aktif masyarakat masih menjadi kendala utama dalam mewujudkan lingkungan bersih dan sehat.
"Evaluasi terhadap kebijakan dan strategi penanganan sampah akan terus dilakukan agar dapat menyesuaikan dengan tantangan di lapangan," katanya.
Dia menambahkan pemerintah daerah juga tengah mendorong pengembangan keterampilan pengelolaan sampah menjadi produk bernilai ekonomi, terutama di sekolah-sekolah dan komunitas warga, upaya ini dinilai penting untuk mengubah paradigma masyarakat terhadap sampah.
"Kita ingin masyarakat melihat sampah bukan sebagai limbah, tetapi potensi, dari daun dan karton misalnya bisa dibuat kerajinan yang bermanfaat. Edukasi ini harus terus dikembangkan agar perubahan dapat dirasakan nyata," ujarnya.

