Wamena (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua segera mengganti kepala kampung yang menyalahgunakan Dana Alokasi Kampung (DAK).
"Saya minta kepala kampung lebih berhati-hati dalam penggunaan dana ini karena kami sudah menerima surat bahwa akan dilakukan pergantian (bukan dilakukan pergantian oleh pemerintah distrik) kepala kampung berdasarkan hasil audit dana desa, sebab banyak kepala kampung yang salah gunakan dana ini," kata Kepala Distrik Wamena Lince Kogoya di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya.
Kemungkinan, menurut Lice Kogoya, pergantian dan pemilihan kepala kampung oleh masyarakat dilakukan dalam bulan Juni. "Karena kasus penyalahgunaan dana sudah banyak terjadi," katanya.
Untuk menghindari penyalahgunaan DAK yang juga berdampak hukum, ia mengharapkan kepala kampung bersama masyarakat merencanakan penggunaan dana tersebut dengan baik.
"Saya minta kepala kampung di wilayah Distrik Wamena agar dalam penggunaan dana desa tolong digunakan secara baik. Mulai dari perencanaan, penggunaan hingga pertanggungjawaban," katanya.
Jika penggunaan dana itu tepat sasaran, ia optimistis akan terjadi perubahan positif di masing-masing kampung.
"Dana yang diberikan pemerintah pusat melalui dana desa itu dialokasikan untuk pembangunan kampung mulai dari infrastruktur hingga pemberdayaan masyarakatnya," katanya.(*)
Berita Terkait
BPBD Jayapura imbau warga bersinergi untuk siaga bencana
Jumat, 26 April 2024 18:43
Pemkot Jayapura: Festival Port Numbay ajang promosi pariwisata budaya lokal
Jumat, 26 April 2024 18:27
LLDIKTI XIV pastikan kampus di Tanah Papua bebas perundungan dan perundungan
Jumat, 26 April 2024 18:26
Bawaslu Papua alokasikan Rp51 miliar untuk pengawasan tahapa1
Jumat, 26 April 2024 17:17
Peran TP PKK sangat vital motor penggerak di Jayapura
Jumat, 26 April 2024 17:15
Pemprov Papua Tengah atasi putusnya jalan trans di Paniai
Jumat, 26 April 2024 16:55
Pemerintahan kampung harap Pemkot Jayapura bangun kubus beton di Holtekamp
Jumat, 26 April 2024 15:17
DP3AKB Kota Jayapura sebut kasus KDRT turun setiap tahun
Jumat, 26 April 2024 15:13